Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mirip Karakter Dragon Ball, Ular Langka Ini Punya Mata Ketiga di Dahi

Kompas.com - 02/05/2019, 17:33 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

KOMPAS.com - Bukan dongeng atau cerita fiksi, foto yang Anda lihat di atas merupakan seekor ular bermata tiga yang ditemukan di sekitar Darwin, Australia. Saat ditemukan Maret lalu, para ahli menamainya Monty.

Hewan melata yang sayangnya sudah mati minggu lalu itu sempat membuat geger media sosial pasca Northern Territory (NT) Parks and Wildlife membagikan fotonya ke laman Facebook.

Monty sebenarnya merupakan ular dengan kelainan bentuk dan termasuk spesies piton karpet.

Ketika ular piton karpet dewasa, panjangnya bisa mencapai dua sampai empat meter. Spesies ini tak hanya dapat dijumpai di Australia, tapi juga di Indonesia dan Papua Niugini.

Baca juga: Bak Legenda Moby Dick, Paus Putih Langka Tertangkap Kamera

Melansir IFL Science, Rabu (1/5/2019), Monty masih terhitung ular karpet piton remaja, mungkin usianya sekitar tiga bulan, karena panjangnya hanya 40 sentimeter.

"Monty termasuk ular yang luar biasa karena bisa bertahan hidup cukup lama dengan kelainan bentuk yang dimilikinya," ujar Ray Chatto dari Northern Territory Parks and Wildlife.

Setelah Monty mati, tubuhnya dikirim ke Commonwealth Scientific and Industrial Research Organization di Darwin untuk diteliti.

Monty memiliki malformasi kranial, di mana ia memiliki mata ketiga yang berfungsi sempurna.

Untuk memahami apa yang terjadi, tim memindai tubuh Monty dengan sinar X. Dari sini kemudian ahli menemukan, kelainan bentuk aneh itu bukan disebabkan oleh dua kepala yang menyatu tetapi tengkorak tunggal dengan rongga mata ekstra.

"Kemungkinan paling besar, mata ketiga itu berkembang sangat awal selama tahap perkembangan embrio. Ini bukan berasal dari faktor lingkungan, tapi hampir pasti karena kejadian alami. Kecacatan pada reptil memang relatif umum terjadi," tulis NT Parks and Wildlife dalam postingan Facebook mereka.

Baca juga: Langka, Zebra Pirang Tertangkap Kamera Berkeliaran di Afrika

Meski ada banyak kelainan yang dialami reptil, ular bermata tiga adalah sesuatu yang amat langka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau