Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Garis Hitam-Putih Zebra Jadi Rahasia Hindari Gigitan Serangga

Kompas.com - 19/01/2019, 21:18 WIB
Resa Eka Ayu Sartika

Penulis

Sumber CNN

KOMPAS.com - Sebuah penelitian baru kembali menegaskan pola garis pada tubuh zebra bisa menjadi rahasia menghindari gigitan serangga pengisap darah.

Penelitian itu menunjukkan pola belang tersebut tidak hanya berlaku pada hewan, tapi juga manusia.

Sebuah suku terpencil di beberapa negara mempunyai kebiasaan untuk melukis tubuh mereka dalam nuansa monokrom.

Studi tersebut menegaskan, lukisan tubuh tradisional suku di Afrika, Australia, dan Papua Nuigini menawarkan perlindungan dari serangga pengisap darah.

Teori ini didapatkan oleh tim peneliti yang dipimpin oleh ilmuwan dari Universitas Eotvos Lorand, Hongaria. Untuk membuktikan hipotesis awal, tim melakukan serangkaian eksperimen aneh.

Baca juga: Benarkah Garis Hitam-Putih Bikin Zebra Tetap Dingin? Ini Kata Peneliti

Mereka melapisi beberapa boneka plastik berwarna berbeda, beberapa meniru warna gelap, cerah, dan sisanya berwarna cokelat dengan garis-garis putih. Boneka-boneka itu dilapisi lem dan kemudian ditinggalkan di lokasi yang penuh serangga pengisap darah.

Tim itu meninggalkan boneka-boneka tersebut selama empat minggu. Pada akhir percobaan, peneliti menghitung jumlah serangga yang menempel.

Hasilnya, secara konsisten, mereka menemukan bahwa jumlah serangga pada boneka bercat belang paling sedikit. Angka ini kemudian diikuti boneka berwarna cerah lalu gelap.

Bahkan, jumlah serangga yang menempel pada boneka berwarna gelap 10 kali lipat dibanding yang dicat belang cokelat-putih. Sedangkan serangga yang menempel pada boneka berkulit cerah dua kali lebih banyak dibanding boneka berwarna belang.

"Kami menunjukkan bahwa daya tarik serangga pengisap darah terhadap model manusia berwarna cokelat menurun secara signifikan, jika dilukis dengan cat berwarna putih dan membentuk belang," tulis para peneliti dikutip dari CNN, Kamis (17/01/2019).

"Dengan demikian, lukisan tubuh bergaris pitih, seperti yang digunakan orang Afrika dan Australia, dapat berfungsi untuk mencegah gigitan serangga," sambung mereka.

Dalam laporannya di jurnal Royal Society Open Science, para peneliti menyebut ini bisa berarti terjadi lebih sedikit iritasi kulit dan penularan penyakit yang diakibatkan gigitan serangga.

Susanne Akesson, salah satu penulis studi, mengatakan bahwa serangga yang menggigit bisa menyebabkan cedera dan menularkan penyakit.

Ahli zoologi dari Universitas Lund, Swedia itu juga menambahkan, warna pakaian kita juga mempengaruhi daya tarik serangga .

Baca juga: Reaksi Otak Ikan Zebra Saat Terancam Bisa Bantu Manusia, Kok Bisa?

"Jangan memakai pakaian hitam atau gelap," kata Akesson.

"Anda harus memilih warna-warna terang, putih, atau krem," imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau