Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Garis Hitam-Putih Bikin Zebra Tetap Dingin? Ini Kata Peneliti

Kompas.com - 12/07/2018, 18:06 WIB
Monika Novena,
Shierine Wangsa Wibawa

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pola menarik pada setiap hewan di muka Bumi ini memang kadang mengundang tanya. Seperti motif hitam putih pada zebra yang hingga kini masih memusingkan para peneliti. Mengapa mereka bermotif demikian dan apa fungsinya?

Sebuah teori yang tercetus menyebut jika zebra memiliki pola belang agar tetap dingin di bawah terik matahari. Gagasan ini didukung oleh temuan bahwa zebra yang hidup di iklim yang hangat memiliki lebih banyak garis yang menutupi seluruh tubuh mereka dibandingkan dengan zebra di daerah yang lebih dingin.

Idenya adalah garis hitam dan putih pada zebra menyerap dan memantulkan panas yang berbeda. Ini secara teori akan menciptakan pusaran kecil antara garis-garis ketika udara panas sehingga tubuh zebra menjadi lebih dingin.

Baca juga: Ada Sesuatu tentang Zebra yang Tak Pernah Diketahui Manusia, Ini Dia

Akan tetapi, baru-baru ini hipotesis tersebut dibantah oleh Susanne Åkesson, ahli biologi dari Lund Univesity di Swedia.

Ia dan timnya mencoba menguji teori tersebut dengan menyimulasikan tubuh zebra menggunakan tong air. Para peneliti kemudian menutupi tong dengan berbagai pola kulit imitasi, mulai dari garis-garis hitam dan putih, hitam polos, putih polos, coklat dan abu-abu.

Horváth et al./Scientific Reports Uji coba yang dilakukan oleh Gábor Horváth dan tim

Tong kemudian ditempatkan di bawah sinar matahari dan diukur suhunya. Terlihat jika tong hitam adalah yang terpanas dan yang putih paling dingin. Begitu juga yang terjadi pada tabung bergaris serta abu-abu, suhunya tidak turun.

Baca juga: Evolusi Ikan di Laut Dalam, Mengapa Jadi Super Hitam?

"Ini membuktikan jika garis tidak menurunkan suhu pada zebra," kata Susanne Akesson yang telah mempublikasikan studi ini dalam jurnal Scientific Reports.

Dengan begitu, pola garis zebra tampaknya memang belum benar-benar terpecahkan.

Sebelumnya, ada teori lain yang mengemukakan jika garis-garis terang dan gelap akan memantulkan cahaya terpolarisasi, cahaya yang muncul ketika sinar matahari terpantul pada permukaan gelap.

Oleh karena itu, motif garis ini diduga dapat mencegah zebra dari lalat penghisap darah serta serangga lain yang gemar hinggap pada hewan itu.

Namun, dugaan ini masih belum diuji secara ilmiah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau