Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Studi Baru: Tidur Kurang dari 6 Jam Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung

Kompas.com - 19/01/2019, 17:00 WIB
Resa Eka Ayu Sartika

Editor

Mereka cenderung lebih sedikit kelebihan berat badan tapi juga mendapatkan sekitar 45 menit sehari untuk melakukan aktivitas fisik yang cukup hingga lebih dari cukup.

Tim studi menghitung risiko 10 tahun dan 30 tahun peserta mengalami peristiwa jantung serius seperti serangan jantung atau stroke menggunakan kalkulator skor risiko Framingham.

Secara keseluruhan, peserta memiliki risiko 5,9 persen serangan jantung atau stroke dalam 10 tahun kedepam dan risiko 17,7 persen dalam 30 tahun.

Namun, dengan kurangnya 6 jam tidur risiko 10 tahun tersebut naik menjadi 6,9 persen dan risiko 30 tahun meningkat menjadi 20,9 persen.

Penelitian ini bukanlah eksperimen terkontrol yang dirancang untuk membuktikan apakah atau bagaimana kualitas atau kuantitas tidur dapat secara langsung memengaruhi pengerasan pembuluh darah arteri atau menyebabkan serangan jantung dan stroke.

Namun, hasilnya menyoroti pentingnya mendapatkan istirahat yang cukup, kata rekan penulis editorial yang menyertainya, Dr. Daniel Gottlieb, Direktur pusat gangguan tidur di VA Boston Healthcare System.

"Salah satu kunci untuk mendapatkan tidur yang cukup adalah menjadikan tidur sebagai prioritas –dengan mematikan TV, komputer, tablet dan telepon pada jam yang wajar, menjaga jadwal tidur yang teratur, meluangkan waktu untuk bersantai sebelum tidur dan menghindari kafein di sore hari," kata Gottlieb melalui email.

Baca juga: Ahli: Semakin Kurang Tidur, Semakin Pendek Usia Anda

"Olahraga dan diet yang baik juga dapat membantu meningkatkan kualitas tidur," tegasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com