Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misi China Menjelajah Sisi Jauh Bulan Sudah Memasuki Orbitnya

Kompas.com - 14/12/2018, 18:31 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

Sumber Space News

KOMPAS.com - Wahana Chang'e-4 milik China berhasil memasuki orbit bulan Rabu (12/12/2018) setelah melakukan perjalanan selama 4,5 hari.

Diberitakan sebelumnya, ini adalah misi pertama  China untuk mendaratkan sebuah pesawat robotik di sisi jauh Bulan.

Nantinya wahana Chang'e-4 akan mengupayakan pendaratan di kawah Von Kármán, yang terletak di bagian Bulan yang tidak pernah menghadap ke Bumi.

Kawah Von Kármán telah lama menarik perhatian para ahli karena terletak di dalam wilayah terdampak benturan tertua dan terbesar di Bulan - cekungan Kutub Selatan - Aitken. Kawasan itu diduga terbentuk oleh dampak benturan asteroid raksasa miliaran tahun lalu.

Baca juga: Misi Pendaratan di Bulan Milik China Bawa Benih Kentang, Untuk Apa?

Chang'e-4 memasuki orbit elips yang mengelilingi Bulan pada pukul 3.45 dini hari dan berada di perilune (titik di mana pesawat ruang angkasa di orbit berjarak paling dekat dengan bulan) 100 kilometer.

Pada lander dan rover wahana Chang'e-4 dilengkapi kamera dan muatan sains yang dapat menganalisis geologi permukaan Bulan dan apa yang terkandung di dalamnya, juga melakukan pengamatan radio frekuensi rendah di sisi jauh Bulan.

Untuk itu, misi ini dilengkapi dengan sebuah ujicoba yang dirancang untuk meletakkan dasar bagi penciptaan teleskop astronomi radio masa depan di sisi jauh, yang terlindung dari kebisingan radio Bumi.

Jika misi ini berhasil dilakukan, Chang'e-4 akan menjadi pendaratan pertama yang menjelajah sisi gelap Bulan.

Baca juga: Terjual Secara Legal, Kerikil dari Bulan Ini Laku Rp 12,3 Miliar

Melansir Space News, Rabu (12/12/2018), wahana ini akan menjelajah permukaan Bulan, memeriksa komposisi Bulan, serta berkecimpung di bidang perkebunan yakni menanam benih kentang dan membuat ternak ulat sutera.

Untuk berkomunikasi dengan Bumi, Chang'e-4 akan memantulkan sinyal dari satelit retai yang diluncurkan awal tahun lalu.

Pihak berwenang China belum mengumumkan tanggal atau lokasi pasti pendaratan pesawat. Namun diperkirakan pendaratan akan terjadi pada awal Januari 2019 dan bertempat di lokasi yang sudah ditentukan sebelumnya, yakni kawah Von Kármán.

Di sisi lain, China juga sudah mencanangkan misi selanjutnya yang diberi nama misi Chang'e-5. Ini adalah misi pertama dari China untuk mengirim sampel dari Bulan ke Bumi. Rencananya misi akan diluncurkan akhir 2019.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau