Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inilah 15 Negara Paling Rentan Bencana Alam

Kompas.com - 04/12/2018, 17:00 WIB
Resa Eka Ayu Sartika

Editor

Tim peneliti menekankan perlunya persiapan menghadapi bencana alam ekstrem, dengan menggunakan contoh positif dari negara-negara Eropa ketika mengalami gelombang panas yang terjadi selama musim semi dan musim panas tahun ini.

Gelombang panas di benua Eropa itu menyebabkan kekeringan yang berdampak langsung pada pertanian.

"Yang membuat negara-negara yang mengalami kekeringan itu terhindar dari bencana adalah tingkat kerentanan mereka relatif rendah," tulis Katrin Radtke, seorang profesor di Universitas Ruhr Bochum.

Indek risiko dihitung dengan mempertimbangkan tidak hanya kemungkinan terjadinya bencana alam tetapi juga bagaimana negara menyiapkan diri menghadapi bencana alam.

Para peneliti mempertimbangkan faktor-faktor seperti pembuatan building code hingga tingkat kemiskinan dan rencana yang disiapkan menghadapi krisis jika benar-benar terjadi.

Inilah alasan mengapa negara-negara yang kerap dilanda bencana alam, seperti Jepang dan Cile yang sering diguncang gempa, tidak masuk ke dalam daftar 20 negara yang paling berisiko.

Baca juga: Gagap terhadap Bencana di Negara Kepulauan Terbesar di Dunia

Bahkan, Belanda yang mengalami kenaikan permukaan laut selama berabad-abad, hanya menduduki di posisi ke-65.

"Negara-negara tersebut tidak dapat meminimalkan risiko yang mungkin saja terjadi akibat peristiwa alam, tetapi mereka tidak tergolong paling rentan," tulis laporan tersebut.

Negara-negara lain, seperti Mesir, meskipun negara itu kecil kemungkinan mengalami bencana, secara sosial dianggap rentan mengalami bencana.
Negara itu hanya menduduki di posisi ke-166 dalam daftar, tetapi skornya lebih buruk dibandingkan Jepang dalam hal kerentanan dan kemampuan menanganinya.

"Terkait dengan cuaca, 2018 adalah tahun pembuka mata. Lagi-lagi, tampak bahwa kesiapan menghadapai peristiwa alam ekstrem adalah penting," kata Angelika Bohling, ketua Development Helps Alliance.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com