Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makalah Terakhir Stephen Hawking Diterbitkan, Apa Isinya?

Kompas.com - 14/10/2018, 13:00 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

Suhu yang lebih tinggi berarti partikelnya bergerak lebih cepat dan berarti lebih banyak gangguan.

Dalam studi ini, Hawking dan koleganya berhasil menunjukkan bahwa rambut lembut dapat merekam entropi lubang hitam.

Baca juga: Gadis 3 Tahun Ini Punya IQ Lebih Tinggi dari Einstein dan Hawking

Salah satu rekan Hawking, Malcolm Perry, yang seorang profesor fisika dari Universitas Cambridge mengatakan kepada The Guardian bahwa Stephen Hawking sudah tahu hasil akhir dari penelitiannya sebelum dia tutup usia.

Perry mengenang saat ia menjelaskan hasil penelitian pada Hawking beberapa hari sebelum meninggal, Hawking tersenyum sangat indah.

Para ahli sangat bangga dengan hasil penelitian ini, tapi mereka sadar tugasnya belum selesai.

Masih ada banyak yang tidak diketahui tentang bagaimana rambut lembut menyimpan informasi dan apakah mereka menyimpan semua atau beberapa informasi yang tergores oleh lubang hitam.

"Ini adalah kemajuan luar biasa, tetapi masih banyak pekerjaan yang harus kami lakukan," imbuh Andrew.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau