Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hati-hati, Ini Bahayanya Tidur Masih Memakai Lensa Kontak

Kompas.com - 17/08/2018, 11:33 WIB
Resa Eka Ayu Sartika

Penulis

KOMPAS.com - Malam cukup larut ketika Anda pulang kerja. Badan yang terasa letih membuat Anda ingin segera tidur.

Namun, bagaimana jika Anda masih mengenakan lensa kontak? Sebagian orang akan melepasnya, tapi ketika terlalu letih kadang tak sengaja lensa kontak tersebut terbawa tidur.

Tak hanya tidur malam, sepertiga pengguna lensa kontak dilaporkan masih mengenakannya ketika tidur siang.

Namun, tahukah Anda hal tersebut memiliki risiko tinggi?

Infeksi Kornea

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), orang yang masih mengenakan lensa kontak saat tidur memiliki enam hingga 8 kali risiko lebih besar mengalami infeksi mata.

"Di antara banyak perilaku yang meningkakan risiko mengalami infeksi kornea terkait lensa kontak adalah tidur masih mengenakannya," tulis para peneliti dalam laporan mingguan Morbidity and Mortality dikutip dari Live Science, Kamis (16/08/2018).

"(Itu adalah) salah satu perilaku yang paling sering dilaporkan di kalangan pemakai lensa kontak remaja dan dewasa," sambung tulisan tersebut.

Berawal dari Mikroba

Infeksi ini disebut dengan keratitis mikroba, paling sering dialami pemakai lensa kontak.

Menurut laporan tersebut, penyakit ini disebabkan oleh bakteri ataumikroba lain yang menginfeksi kornea mata.

Baca juga: Wanita Ini Simpan Lensa Kontak Selama 28 Tahun di Kelopak Matanya

Temuan ini ditegaskan setelah para peneliti mempresentasikan enam kasus pasien yang tidur masih memakai lensa kontak.

Beberapa infeksi bahkan mengakibatkan kerusakan kornea, kehilangan penglihatan permanen, hingga membutuhkan operasi.

Kehilangan Penglihatan

Salah satu kasus dialami oleh seorang pria berusia 34 tahun. Pria tersebut tidur dengan memakai lensa kontak sekitar tiga hingga empat malam seminggu.

Halaman:


Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Kisah Penemuan Kerabat T-Rex, Tersembunyi di Laci Museum Selama 50 Tahun
Kisah Penemuan Kerabat T-Rex, Tersembunyi di Laci Museum Selama 50 Tahun
Fenomena
Planet Baru Mirip Bumi Ditemukan Mengorbit Bintang Katai 
Planet Baru Mirip Bumi Ditemukan Mengorbit Bintang Katai 
Fenomena
Mengapa Evolusi Bisa Menjelaskan Ukuran Testis Manusia Tapi Tidak Dagu Kita yang Unik
Mengapa Evolusi Bisa Menjelaskan Ukuran Testis Manusia Tapi Tidak Dagu Kita yang Unik
Kita
Paus Pembunuh Berbagi Mangsa dengan Manusia: Tanda Kepedulian atau Rasa Ingin Tahu?
Paus Pembunuh Berbagi Mangsa dengan Manusia: Tanda Kepedulian atau Rasa Ingin Tahu?
Oh Begitu
Apakah Kucing Satu-Satunya Hewan yang Bisa Mengeluarkan Suara Mendengkur?
Apakah Kucing Satu-Satunya Hewan yang Bisa Mengeluarkan Suara Mendengkur?
Oh Begitu
Siapakah Pemburu Terhebat dan Terburuk di Dunia Hewan? 
Siapakah Pemburu Terhebat dan Terburuk di Dunia Hewan? 
Oh Begitu
Misteri Sepatu Raksasa Romawi Kuno, Siapakah Pemiliknya?
Misteri Sepatu Raksasa Romawi Kuno, Siapakah Pemiliknya?
Oh Begitu
Bagaimana Wujud Neanderthal dan Denisovan Jika Masih Hidup Hari Ini?
Bagaimana Wujud Neanderthal dan Denisovan Jika Masih Hidup Hari Ini?
Kita
NASA Temukan Objek Antar-Bintang yang Melintas Cepat di Tata Surya
NASA Temukan Objek Antar-Bintang yang Melintas Cepat di Tata Surya
Fenomena
Keindahan Planet Merkurius Terlihat Jelas di Langit Senja Juli Ini
Keindahan Planet Merkurius Terlihat Jelas di Langit Senja Juli Ini
Oh Begitu
Ditemukan, Planet Ekstrem yang Memicu Semburan Energi di Bintang Induknya
Ditemukan, Planet Ekstrem yang Memicu Semburan Energi di Bintang Induknya
Oh Begitu
Bisakah Serigala dan Rubah Kawin Silang? Ini Jawaban Ilmiahnya
Bisakah Serigala dan Rubah Kawin Silang? Ini Jawaban Ilmiahnya
Oh Begitu
Satelit “Zombie” NASA Kembali Hidup, Pancarkan Sinyal Radio Setelah 60 Tahun Mati Total
Satelit “Zombie” NASA Kembali Hidup, Pancarkan Sinyal Radio Setelah 60 Tahun Mati Total
Oh Begitu
Teleskop Webb Ungkap Rahasia Materi Gelap di Zona Tabrakan Kosmik
Teleskop Webb Ungkap Rahasia Materi Gelap di Zona Tabrakan Kosmik
Fenomena
Peneliti Temukan Saklar Kolesterol, Harapan Baru Cegah Penyakit Jantung, Diabetes, dan Kanker
Peneliti Temukan Saklar Kolesterol, Harapan Baru Cegah Penyakit Jantung, Diabetes, dan Kanker
Kita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau