Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penemuan yang Mengubah Dunia: Bola, Dijadikan Permainan Sejak Dulu

Kompas.com - 21/06/2018, 20:33 WIB
Resa Eka Ayu Sartika

Penulis

Terkadang bola juga dibuat dari kandung kemih sapi atau babi yang berisi udara. Bola ini disebut dengan follis dan digunakan untuk permainan mirip dengan sepak bola atau basket.

Di masa Yunani Kuno, permainan dengan bola dianggap berguna untuk latihan atletik yang cukup keras. Orang melakukannya untuk menjaga tubuh tetap lentur atau membuat bentuk tubuh lebih anggun.

Ritual Keagamaan

Pada masa pra-Columbus, Indian di Amerika juga mengenal permainan bola. Biasanya permainan ini lekat dengan ritual religius atau keagamaan.

Permainan dimainkan untuk meminta kesejahteraan masyarakat.

Salah satu peninggalan suku Maya pada abad ke-8 juga menggambarkan permainan dengan bola.

Sebuah patung tanah liat menggambarkan seorang pemain bola yang mengenakan sarung tangan pelindung dan bantalan pinggul ditemukan di Jaina, Meksiko.

Ini mempertegas bahwa permainan bola sangat penting bagi bangsa Maya Kuno. Bahkan, hampir semua kota milik bangsa Maya memiliki lapangan bola dan tempat berbentuk mirip stadion modern.

Suku Maya dan Aztec menggunakan bola karet dalam beberapa permainan. Jenis bola ini kemudian dikembangkan menjadi bola modern yang kita kenal saat ini.

Baca juga: Bahaya Sering Menyundul Bola pada Otak

Bukti Penaklukan

Bola karet baru mendapat perhatian dunia ketika Hernan Cortes, penakluk Meksiko kembali ke Spanyol pada 1528. Ketika kembali, dia membawa sebuah objek sederhana dari "Dunia Baru" yaitu bola karet yang melambung.

Raja Spanyol saat itu, Carlos V, dan bangsawan lainnya terpesona ketika melihat bola yang mampu melawan gravitasi, memantul ketika menyentuh tanah.

Bola baru ini tidak seperti bola yang kenal sebelumnya yang terbuat dari bahan lainnya.

Hal serupa juga diungkapkan oleh Pedro Martir de Anghiera, sejarawan kerajaan untuk Raja Carlos V.

"Saya tidak mengerti bagaimana ketia bola menyentuh tanah mereka kembali ke udara dengan pantulan luar biasa," tulisnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com