Bila Canning dapat melihat benda bergerak, sebenarnya ada juga sindrom di mana orang buta hanya dapat melihat benda-benda yang diam, namanya sindrom akinetopsia.
"Canning kehilangan sepotong jaringan otak sebesar apel di belakang otaknya, ini hampir seluruh lobus oksipitalnya," terang Culham.
Baca juga: Pertama di Dunia, Bocah Ini Tak Lagi Buta Setelah Lakukan Terapi Gen
Culham dan timnya juga menemukan Canning mampu melihat bola menggelinding dan menangkapnya dengan tepat.
Namun, kemampuannya untuk mengidentifikasi warna tidak selalu benar. Tebakan akuratnya hanya saat ia melihat jempol tangan seseorang mengarah ke atas atau ke bawah.
Kasus Canning ini pada akhirnya memberi wawasan baru tentang kemampuan otak dan menambah bukti bahwa otak manusia dan hewan mampu berkembang ketika rusak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.