Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Menghadapi Trauma Pasca Teror Bom Surabaya?

Kompas.com - 15/05/2018, 17:00 WIB
Resa Eka Ayu Sartika,
Yunanto Wiji Utomo

Tim Redaksi

Di samping itu semua, Ratih mengingatkan bahwa media juga berperan besar dalam trauma yang dialami masyarakat.

"Bagaimana media memaparkan pemberitaannya juga membantu kita mengerti situasi dan kondisi tapi tidak terpapar dalam trauma yang lebih berat," kata Ratih.

Pola Tidur dan Makan

Tri menyebutkan bahwa selain semua yang telah disebutkan, pola tidur juga berpengaruh penting dalam menghadapi trauma yang dirasakan masyarakat.

"Penting juga untuk tidur dan beristirahat secara teratur, mekanisme tidur vital untuk regulasi emosi dan fisik," kata Tri.

"Demikian juga pola makan. Semua hal tersebut akan meregulasi tingkat stress," imbuhnya.

Tri mengingatkan, jika merasa sangat ketakutan dan ada keluhan-keluhan seperti sulit tidur, sulit konsentrasi, gampang tegang atau marah, gelisah, terbayang terus hal mengerikan, maka bisa jadi Anda mengalami respons traumatik.

Jika mengalami keluhan tersebut, Tri menyarankan untuk segera menghubungi psikolog klinis atau ahli trauma untuk membantu.

Baca juga: Main Tetris Setelah Kecelakaan Cegah Trauma

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com