Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabar Baik, Kasus "Super Gonorrhea" di Inggris Resmi Disembuhkan

Kompas.com - 22/04/2018, 19:07 WIB
Resa Eka Ayu Sartika

Penulis

Sumber BBC, Newsweek

KOMPAS.com - Beberapa waktu terakhir, dunia dihebohkan dengan pemberitaan tentang pria Inggris yang resmi terjangkit "Super Gonorrhea". Penyakit ini adalah gonore atau penyakit menular seksual berupa kencing nanah yang lebih sulit disembuhkan.

Penyakit ini disebut sulit disembuhkan karena tidak mempan diobati dengan antibiotik yang biasa digunakan untuk gonore.

Namun, kabar baiknya, kasus pertama di dunia ini resmi disembuhkan. Kabar ini disampaikan oleh Departemen Kesehatan Publik Inggris pada Jumat (20/04/2018).

Kasus "Super Gonorrhea" ini pertama kali terungkap pada bulan Maret. Kasus ini mendapat perhatian setelah para dokter mencatat resistensi pasien terhadap antibiotik yang tersedia.

Baca juga: Dua Pasien Australia Terjangkit Super Gonorrhea di Asia Tenggara

Dalam laporan BBC, Rabu (28/03/2018), dokter mengkhawatirkan infeksi bakteri Neisseria gonorrhea ini mungkin telah mengembangkan resistensi terhadap semua perawatan antibiotik yang dikenal. Dengan kata lain, ada kemungkinan bahwa penyakit ini tak bisa disembuhkan.

Kabar baiknya, prediksi dokter ini salah.

Meski begitu, Dr Olwen Williams, presiden Asosiasi Kesehatan Seksual dan HIV Inggris menekankan bahwa kasus ini adalah "peringatan besar bagi semua orang".

"Dia sangat beruntung karena masih memiliki satu antibiotik yang tersisa yang berhasil digunakan," ungkap Williams dikutip dari BBC, Jumat (20/04/2018).

Dilansir dari Newsweek, Jumat (20/04/2018), infeksi gonore biasanya diobati dengan kombinasi antibiotik theazithromycin dan ceftriaxone. Tapi, "Super Gonorrhea" resisten terhadap kedua antibiotik tersebut.

Meski kasus di Inggris ini bisa disembuhkan, tapi bisa jadi suatu saat nanti infeksi ini tidak bisa diobati dengan apapun.

"Perhatian kami di masa depan mungkin tidak ada antimikroba yang akan bekerja," ujar Williams.

Dia juga mengingatkan bahwa kasus "Super Gonorrhea" mungkin lebih umum di masa depan. Ini sudah terbukti dengan adanya dua kasus baru di Australia.

Ketiga kasus ini, ketika dilacak bermuara di Asia Tenggara.

Baca juga: Resmi Sudah, Pria Inggris Jadi Korban Pertama Super Gonorrhea

Bahkan, pada kasus di Inggris, pria tersebut yakin bahwa dia mendapatkan infeksi tersebut setelah berhubungan seksual tanpa pengaman (kondom) dengan seorang wanita di Asia Tenggara.

Willams memperingatkan, "Jika Anda melakukan hubungan seks yang tidak aman (tanpa kondom) di manapun di dunia, segera periksakan diri Anda sebelum berhubungan seks dengan pasangan lain."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Kisah Penemuan Kerabat T-Rex, Tersembunyi di Laci Museum Selama 50 Tahun
Kisah Penemuan Kerabat T-Rex, Tersembunyi di Laci Museum Selama 50 Tahun
Fenomena
Planet Baru Mirip Bumi Ditemukan Mengorbit Bintang Katai 
Planet Baru Mirip Bumi Ditemukan Mengorbit Bintang Katai 
Fenomena
Mengapa Evolusi Bisa Menjelaskan Ukuran Testis Manusia Tapi Tidak Dagu Kita yang Unik
Mengapa Evolusi Bisa Menjelaskan Ukuran Testis Manusia Tapi Tidak Dagu Kita yang Unik
Kita
Paus Pembunuh Berbagi Mangsa dengan Manusia: Tanda Kepedulian atau Rasa Ingin Tahu?
Paus Pembunuh Berbagi Mangsa dengan Manusia: Tanda Kepedulian atau Rasa Ingin Tahu?
Oh Begitu
Apakah Kucing Satu-Satunya Hewan yang Bisa Mengeluarkan Suara Mendengkur?
Apakah Kucing Satu-Satunya Hewan yang Bisa Mengeluarkan Suara Mendengkur?
Oh Begitu
Siapakah Pemburu Terhebat dan Terburuk di Dunia Hewan? 
Siapakah Pemburu Terhebat dan Terburuk di Dunia Hewan? 
Oh Begitu
Misteri Sepatu Raksasa Romawi Kuno, Siapakah Pemiliknya?
Misteri Sepatu Raksasa Romawi Kuno, Siapakah Pemiliknya?
Oh Begitu
Bagaimana Wujud Neanderthal dan Denisovan Jika Masih Hidup Hari Ini?
Bagaimana Wujud Neanderthal dan Denisovan Jika Masih Hidup Hari Ini?
Kita
NASA Temukan Objek Antar-Bintang yang Melintas Cepat di Tata Surya
NASA Temukan Objek Antar-Bintang yang Melintas Cepat di Tata Surya
Fenomena
Keindahan Planet Merkurius Terlihat Jelas di Langit Senja Juli Ini
Keindahan Planet Merkurius Terlihat Jelas di Langit Senja Juli Ini
Oh Begitu
Ditemukan, Planet Ekstrem yang Memicu Semburan Energi di Bintang Induknya
Ditemukan, Planet Ekstrem yang Memicu Semburan Energi di Bintang Induknya
Oh Begitu
Bisakah Serigala dan Rubah Kawin Silang? Ini Jawaban Ilmiahnya
Bisakah Serigala dan Rubah Kawin Silang? Ini Jawaban Ilmiahnya
Oh Begitu
Satelit “Zombie” NASA Kembali Hidup, Pancarkan Sinyal Radio Setelah 60 Tahun Mati Total
Satelit “Zombie” NASA Kembali Hidup, Pancarkan Sinyal Radio Setelah 60 Tahun Mati Total
Oh Begitu
Teleskop Webb Ungkap Rahasia Materi Gelap di Zona Tabrakan Kosmik
Teleskop Webb Ungkap Rahasia Materi Gelap di Zona Tabrakan Kosmik
Fenomena
Peneliti Temukan Saklar Kolesterol, Harapan Baru Cegah Penyakit Jantung, Diabetes, dan Kanker
Peneliti Temukan Saklar Kolesterol, Harapan Baru Cegah Penyakit Jantung, Diabetes, dan Kanker
Kita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau