Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gajah di India "Merokok", Apa yang Sebenarnya Terjadi?

Kompas.com - 24/03/2018, 20:33 WIB
Resa Eka Ayu Sartika

Penulis

KOMPAS.com - Pernahkah Anda membayangkan seekor gajah yang merokok? Jika tidak, mungkin Anda harus menyaksikan tingkah seekor gajah di India.

Ya, seekor gajah di India tertangkap kamera "merokok". Tentu tidak dengan tembakau, melainkan potongan arang kayu.

Dalam video berdurasi 57 detik tersbeut, terlihat seekor gajah mengangkat sesuatu dari tenah di hutan dan memasukkan ke arah mulutnya. Sesaat setelah memasukkan benda tersebut, sang gajah menyemburkan asap seperti orang merokok.

Video yang diunggah oleh Wildlife Conservation Society (WCS) India itu meninggalkan tanda tanya, benarkah gajah tersebut "merokok"?

Baca juga: Teliti Plak Gigi, Ahli Ungkap Kebiasaan Merokok Manusia Purba

"Saya percaya gajah itu mungkin mencoba menelan arang kayu," ungkap Varun Goswami, ilmuwan WCS India dikutip dari Live Science, Jumat (23/03/2018).

"Tampaknya ia mengambil potongan (arang kayu) dari tanah), meniupkan asap yang menyertainya, dan memakan sisanya," sambung ahli biologi gajah tersebut.

Penampakan gajah "merokok" ini ditemukan Gosmawi dan timnya saat berada di Taman Nasional Nagarahole. Ketika itu, mereka sedang memeriksa kamera tersembunyi yang mereka pasang untuk mempelajari harimau India dan mangsanya.

Mereka juga menyebut bahwa gajah tersebut berdiri di dekat lokasi kebakaran hutan.

"Di India, Departemen Kehutanan membakar jalur kebakaran hutan untuk memadamkannya," ujar Vinay Kumar, asisten direktur WCS India.

"Dan upaya ini meninggalkan arang kayu di wilayah hutan," imbuhnya.

Memakan arang yang terbuat dari pemanasan kayu dalam kondisi rendah oksigen bukan hal istimewa yang dilakukan. Monyet colibus juga mengonsumsi arang semacam ini.

Dugaan sementara hal ini dilakukan mungkin untuk menghilangkan racun di beberapa makanan yang mereka makan.

Pada 1997, para ilmuwan melaporkan dalam International Jounal of Primatology, monyet colobus merah Zanzibar mungkin satu-satunya primata (non-manusia) yang sengaja mengunyah arang. Arang ini memungkinkan monyet tersebut menginsumsi almon India dan pohon mangga.

Baca juga: Menurut Peneliti, Poster Anti Rokok Justru Memicu Remaja Merokok

Kedua makanan tersebut punya kadar fenol cukup tinggi yang bisa menjadi racun dan mengganggu sistem pencernaan para monyet tersebut.

Pendapat sementara, gajah pemakan arang itu menangkap manfaat yang sama.

"Arang memiliki sifat pengikat racun yang dapat memberikan nilai obat," kata Goswami.

Dia juga menambahkan, arang juga bisa bertindak sebagai pencahar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau