Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Ernawati Menaklukkan Kusta yang Menggerogoti Tubuhnya

Kompas.com - 18/03/2018, 20:11 WIB
Shela Kusumaningtyas,
Yunanto Wiji Utomo

Tim Redaksi

GOWA, KOMPAS.com - Ketika divonis kusta, dunia langsung runtuh. Pasalnya, stigma negatif yang melekat di masyarakat masih terlalu kuat.

Penyakit kusta oleh sebagian masyarakat dianggap sebagai penyakit kutukan atau hasil guna-guna.

Namun diantara mereka yang terpuruk, selalu ada yang bangkit dan sintas dari ancaman kusta. Ernawati (29) salah satunya.

Tahun 2007, warga desa Kanjilo, Kecamatan Baromobong, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Sabtu (17/3/20. Kala itu, dia habis merantau dari Kalimantan.

Dia merasakan ada keanehan dalam tubuhnya. Ada bercak putih pada kaki dan tangan yang sangat mengganggu. Akhirnya ia memeriksakan diri ke puskesmas dan didiagnosis kusta.

“Penyakit ini bikin saya dikucilkan. Dianggap karena hasil guna-guna akibat menolak lelaki,” ujarnya seraya berkaca-kaca.

Awalnya, Ermawati yang belum sanggup menghadapi cemoohan dari masyarakat memilih tidak melanjutkan perawatan medis ke dokter.

Ermawati seharusnya menjalani pengobatan selama satu tahun. Namun ia malah memutus pengobatan dalam dua bulan pertama.

Karena keenggannya untuk menjalani pengobatan, kusta malah menggerogoti lebih parah hingga menimbulkan luka di sekujur tubuh. Dia opname selama dua bulan.

Baca juga : Kasus Baru Kusta Mencemaskan

“Badan saya waktu itu diperban tiga minggu, saking penuh luka. Betapa menderitanya menderita penyakit ini,” ucapnya sembari terisak.

Dari situ, ia berjanji untuk tidak melanggar aturan dalam pengobatan kusta. Untungnya, ia belum sampai mengalami kecacatan organ akibat kusta.

Pengobatan kusta ia rutin jalani termasuk meminum obat clofazimine dan dapsone. Tak sehari pun ia lewatkan minum obat tersebut selama kurang lebih dua tahun.

Tetangga yang meremehkannya tidak ia gubris. Yang ia pikirkan adalah kesembuhannya.

Pada tahun 2010, ia dinyatakan terbebas dari penyakit kusta. Semua itu berkat dukungan dari keluarga yang tak henti.

Ermawati kini menjadi salah satu pejuang yang menyebarluaskan pesan anti diskriminasi terhadap pasien kusta.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Kisah Penemuan Kerabat T-Rex, Tersembunyi di Laci Museum Selama 50 Tahun
Kisah Penemuan Kerabat T-Rex, Tersembunyi di Laci Museum Selama 50 Tahun
Fenomena
Planet Baru Mirip Bumi Ditemukan Mengorbit Bintang Katai 
Planet Baru Mirip Bumi Ditemukan Mengorbit Bintang Katai 
Fenomena
Mengapa Evolusi Bisa Menjelaskan Ukuran Testis Manusia Tapi Tidak Dagu Kita yang Unik
Mengapa Evolusi Bisa Menjelaskan Ukuran Testis Manusia Tapi Tidak Dagu Kita yang Unik
Kita
Paus Pembunuh Berbagi Mangsa dengan Manusia: Tanda Kepedulian atau Rasa Ingin Tahu?
Paus Pembunuh Berbagi Mangsa dengan Manusia: Tanda Kepedulian atau Rasa Ingin Tahu?
Oh Begitu
Apakah Kucing Satu-Satunya Hewan yang Bisa Mengeluarkan Suara Mendengkur?
Apakah Kucing Satu-Satunya Hewan yang Bisa Mengeluarkan Suara Mendengkur?
Oh Begitu
Siapakah Pemburu Terhebat dan Terburuk di Dunia Hewan? 
Siapakah Pemburu Terhebat dan Terburuk di Dunia Hewan? 
Oh Begitu
Misteri Sepatu Raksasa Romawi Kuno, Siapakah Pemiliknya?
Misteri Sepatu Raksasa Romawi Kuno, Siapakah Pemiliknya?
Oh Begitu
Bagaimana Wujud Neanderthal dan Denisovan Jika Masih Hidup Hari Ini?
Bagaimana Wujud Neanderthal dan Denisovan Jika Masih Hidup Hari Ini?
Kita
NASA Temukan Objek Antar-Bintang yang Melintas Cepat di Tata Surya
NASA Temukan Objek Antar-Bintang yang Melintas Cepat di Tata Surya
Fenomena
Keindahan Planet Merkurius Terlihat Jelas di Langit Senja Juli Ini
Keindahan Planet Merkurius Terlihat Jelas di Langit Senja Juli Ini
Oh Begitu
Ditemukan, Planet Ekstrem yang Memicu Semburan Energi di Bintang Induknya
Ditemukan, Planet Ekstrem yang Memicu Semburan Energi di Bintang Induknya
Oh Begitu
Bisakah Serigala dan Rubah Kawin Silang? Ini Jawaban Ilmiahnya
Bisakah Serigala dan Rubah Kawin Silang? Ini Jawaban Ilmiahnya
Oh Begitu
Satelit “Zombie” NASA Kembali Hidup, Pancarkan Sinyal Radio Setelah 60 Tahun Mati Total
Satelit “Zombie” NASA Kembali Hidup, Pancarkan Sinyal Radio Setelah 60 Tahun Mati Total
Oh Begitu
Teleskop Webb Ungkap Rahasia Materi Gelap di Zona Tabrakan Kosmik
Teleskop Webb Ungkap Rahasia Materi Gelap di Zona Tabrakan Kosmik
Fenomena
Peneliti Temukan Saklar Kolesterol, Harapan Baru Cegah Penyakit Jantung, Diabetes, dan Kanker
Peneliti Temukan Saklar Kolesterol, Harapan Baru Cegah Penyakit Jantung, Diabetes, dan Kanker
Kita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau