JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak persen kasus katarak yang menimpa anak-anak disebabkan oleh infeksi toksoplasma, rubella, sitomegalovirus, dan herpes simpleks (TORCH).
Hal itu dikatakan Ni Retno Setyaningrum, dokter spesialis mata dari Jakarta Eye Center pada Sabtu (24/8/2017) di Jakarta.
“Biasanya karena ibu saat mengandung makan daging yang tidak diolah secara masak, seperti sate ayam yang kurang matang,” ujarnya.
Daging yang kurang matang berpotensi menyimpan tokso dan rubella yang hidup di unggas. Saat hamil, ibu dianjurkan memakan daging yang matang sempurna. Hindari daging mentah.
Ibu dianjurkan memakan daging yang telah dimasak dengan tingkat kematangan sempurna. Hindari daging mentah.
Selain memilih makanan yang matang, para ibu hamil diminta sementara menghindari kontak dengan kucing.
Hewan berbulu ini bisa menularkan virus tokso pada janin yang dikandung. Virus tokso tetap menempel pada bulu hewan tersebut kendati sudah dimandikan dan dibersihkan.
Baca juga : Mata Tidak Merespons Rangsang, Curigai Bayi Anda Terjangkit Katarak
Kondisi rumah yang ditempati ibu hamil juga perlu diperhatikan supaya tidak ada tikus yang berkeliaran.
Hewan yang gemar berkubang di kotoran ini, kata Ni Retno, juga membawa virus tokso dan rubella.
“Virus TORCH ini merusak lensa mata janin, sehingga janin yang dilahirkan punya katarak. Kalau menempel di otak janin, otak dimakan virus itu,” kata Ni Retno.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.