Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/12/2017, 20:35 WIB
Monika Novena

Penulis

KOMPAS.com - Sejarah kedokteran Indonesia tidak bisa lepas dari Sekolah Pendidikan Dokter Bumiputera atau STOVIA. Sekolah ini melahirkan dokter-dokter mumpuni yang berjasa bagi dunia kedokteran yang karyanya masih bisa kita nikmati hingga sekarang.

STOVIA juga bukan melulu soal belajar menjadi dokter. Lebih dari itu, sekolah ini menjadi cikal bakal bangkitnya kesadaran dan kebangkitan semangat perjuangan di kalangan dokter.

Namun dibalik itu semua tak banyak yang terungkap soal bagaimana seluk beluk kehidupan sehari-hari calon dokter di masa itu.

"Kehidupan sehari-hari yang dijalani para siswa STOVIA ini merupakan hal menarik untuk diceritakan. Selain belum banyak yang mengungkapkannya, dengan mengetahui kehidupan sehari-sehari mereka, kita bisa mengetahui bagaimana pemikiran mereka terbentuk," kata Dieka W. Mardheni, pemakalah pada acara 60 tahun Seminar Sejarah Nasional yang berlangsung 14-16 Desember 2017 di Fakultas Ilmu Budaya UGM.

Dalam presentasinya yang berjudul Di Antara Tradisi dan Modernitas : Kehidupan Sehari-hari Siswa Kedokteran (Eleve) di Batavia 1851-1927, ia memaparkan aktivitas yang dijalani siswa dan juga beberapa peraturan yang berlaku di sekolah itu.

Baca Juga : Kisah Lima Dokter Hebat Indonesia pada Masa Penjajahan Belanda

Peraturan Ketat

Sebagai siswa STOVIA, ternyata para calon dokter ini diwajibkan untuk tinggal di asrama dan harus menaati aturan-aturan yang berlaku.

Aktivitas mereka dimulai dari jam 8.00-22.00. Mereka juga diwajibkan untuk menggunakan pakaian adat masing-masing daerah. Misalnya siswa dari melayu akan menggunakan peci sementara baju boleh memakai model baju Eropa. Lain lagi dengan siswa dari Jawa, mereka akan mengenakan baju adat Jawa mulai dari kain hingga blangkon.

Di waktu senggang para siswa boleh memanfaatkan ruang rekreasi yang sudah disiapkan untuk mereka.

"Salah satu bagian di STOVIA digunakan sebagai ruang rekreasi untuk para siswanya. Ruang rekreasi ini terbilang komplit, ada meja biliyar, tempat membaca buku. Mereka juga difasilitasi dengan ruang olah raga contohnya lapangan tenis," terang Dieka.

Barulah saat akhir pekan mereka diijinkan keluar asrama untuk kegiatan bebas.

"Dan sama seperti saat ini para siswa pun juga jalan-jalan dan nonton bioskop," imbuhnya.

Tetapi meski bebas beraktifitas diluar asrama, bukan berarti mereka benar-benar lepas dari aturan. Mereka tetap di wajibkan mengenakan atribut yang menunjukkan bahwa mereka adalah siswa STOVIA. Seperti topi dan pin yang harus terpasang di baju mereka.

Kalau ketahuan melanggar aturan-aturan tersebut para siswa terancam kena hukuman. Bisa dikurung atau denda sekitar 0,25 gulden.

Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

5 Sayuran Berwarna Kuning yang Sangat Sehat

5 Sayuran Berwarna Kuning yang Sangat Sehat

Oh Begitu
Seperti Apa Fosil Laba-laba Terbesar yang Ditemukan di Australia?

Seperti Apa Fosil Laba-laba Terbesar yang Ditemukan di Australia?

Fenomena
Apa yang Membuat Madu Tidak Bisa Membusuk?

Apa yang Membuat Madu Tidak Bisa Membusuk?

Oh Begitu
Mengapa Lidah Jerapah Berwarna Biru?

Mengapa Lidah Jerapah Berwarna Biru?

Oh Begitu
Fakta-fakta Stasiun Luar Angkasa Internasional, 'Rumah' Para Astronaut

Fakta-fakta Stasiun Luar Angkasa Internasional, "Rumah" Para Astronaut

Oh Begitu
10 Makanan Tinggi Vitamin A yang Baik untuk Mata

10 Makanan Tinggi Vitamin A yang Baik untuk Mata

Oh Begitu
Mengapa Buah dan Sayur Berwarna Ungu Sangat Sehat?

Mengapa Buah dan Sayur Berwarna Ungu Sangat Sehat?

Oh Begitu
Berapa Lama Bintang Hidup?

Berapa Lama Bintang Hidup?

Oh Begitu
Manfaat Bit untuk Kesehatan yang Sayang Dilewatkan

Manfaat Bit untuk Kesehatan yang Sayang Dilewatkan

Kita
Virus Baru Ditemukan di Tempat Terdalam di Dunia

Virus Baru Ditemukan di Tempat Terdalam di Dunia

Oh Begitu
Bagaimana Cara Membuat Margarin Bebas Lemak Trans?

Bagaimana Cara Membuat Margarin Bebas Lemak Trans?

Oh Begitu
Bagaimana Warna-warni Muncul di Sayap Kupu-Kupu?

Bagaimana Warna-warni Muncul di Sayap Kupu-Kupu?

Oh Begitu
Usia Berapa Seseorang Merasa Paling Bahagia ?

Usia Berapa Seseorang Merasa Paling Bahagia ?

Kita
Apa Manfaat Pandan untuk Kesehatan?

Apa Manfaat Pandan untuk Kesehatan?

Oh Begitu
Berapa Usia Bintang Tertua di Alam Semesta?

Berapa Usia Bintang Tertua di Alam Semesta?

Oh Begitu
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com