Berry mengatakan, saat ini yang harus dikejar dari negara maju adalah komitmen untuk menurunkan emisi lewat mekanisme yang mengikat. Negara maju harus dipacu untuk tidak hanya sekdar menebar janji tetapi juga menunjukkan langkah penurunan emisi secara konkrit.
Menurutnya, jika kesepakatan periode kedua Protokol Kyoto tidak tercapai, pertemuan di Durban akan sia-sia dan ada konsekuensi besar yang harus ditanggung.
"Jika tidak ada kesepakatan, kemungkinan meningkatnya emisi gas rumah kaca semakin besar karena tidak ada kesepakatan yang mengikat," jelas Berry.
Emisi akan meningkatkan suhu Bumi dan berakibat pada meningkatnya permukaan air laut. Indonesia berpeluang kehilangan 7.000 pulau. Negara-negara kepulauan lainnya juga menghadapi ancaman yang sama.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.