KOMPAS.com - Aktivitas gempa kecil yang terus terjadi di wilayah Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, sejak Sabtu 10 Agustus 2019 lalu hingga hari ini masih terus berlangsung.
Hingga Rabu malam (21/8/2019), BMKG mencatat sebanyak 76 kali aktivitas gempa kecil dalam berbagai variasi magnitudo dan kedalaman.
Dari sekian banyak gempa yang terjadi, 5 gempa di antaranya dirasakan oleh warga, yakni:
Disampaikan Kompas.com kemarin, Sekretaris Desa Cipeuteuy Asep Dian Suryana mengaku warganya sangat khawatir dengan gempa yang terus berulang dan ketakutan rumah bakal roboh.
Baca juga: Gempa Hari Ini: Guncang Sukabumi, Dipicu Bangunnya Sesar Citarik
"Memang sampai saat ini belum ada rumah warga yang rusak berat. Kalau bangunan sudah retak-retak sudah ada yang laporan, sekitar lima unit," ujar dia.
Asep menuturkan, warga ingin jawaban mengenai penyebab meningkatnya aktivitas gempa di wilayah Kabupaten Bogor ini.
Menjawab pertanyaan ini, Kompas.com menghubungi Daryono selaku Kepala Bidang Mitigasi Gempabumi dan Tsunami BMKG.
Daryono mengatakan, untuk menjawab pertanyaan itu kita perlu memahami beberapa tipe gempa.
Kiyoo Mogi (1963) ahli gempa Jepang telah mengklasifikasikan gempa ke dalam 3 tipe, yaitu: