Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BMKG Prediksi Hujan Lebat Guyur Jambi Selama 3 Hari, Ini Dampaknya

Kompas.com - 14/10/2018, 17:02 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis


KOMPAS.com - BMKG mengumumkan ada sirkulasi siklonik di Kepulauan Natuna (level 925/800 mb) dan Perairan Barat Maluku (level 925/900 mb).

Konvergensi memanjang dari laut China Selatan, Sulawesi Tengah, maluku, belokan angin terdapat di wilayah Lampung, Selat Karimata, Kalimantan Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku, dan Papua Barat.

Menurut Prakirawan BMKG Octa Irawan dan Kepala Stasiun Meteorologi Sultan Thaha Jambi, Addisetiadi, dalam siaran persnya, kondisi ini memengaruhi pembentukan awan-awan hujan khususnya di Propinsi Jambi.

Baca juga: Oktober Telah Tiba, tetapi Mengapa Hujan Belum Juga Datang di Jakarta?

"Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang berpotensi terjadi di wilayah propinsi Jambi," ungkapnya.

Untuk itu, masyarakat dihimbau agar waspada dan berhati-hati terhadap dampak yang dapat ditimbulkan seperti banjir, tanah longsor, pohon tumbang, dan jalanan licin.

Baca juga: Negara Bagian AS Pakai Pesawat untuk Bikin Hujan Ikan, Buat Apa?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau