Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhir Tak Terduga dari Pertemuan Pemakan Semut Raksasa dengan Jaguar

Kompas.com - 14/03/2018, 08:05 WIB
Shierine Wangsa Wibawa

Penulis

KOMPAS.com — Alam liar adalah arena yang mengerikan. Dari waktu ke waktu, terjadi pertarungan sengit antara predator dan mangsa.

Hal itulah yang dikira akan terjadi oleh fotografer Lake Massey ketika dia melihat seekor jaguar mendekati pemakan semut raksasa yang sedang minum air di Danau Pantanal, Brasil.

Jaguar tersebut tampak siap menyerang. Namun, ia malah diam dan sekadar mengamati pemakan semut raksasa.

“Ketika aku melihat jaguar berjalan di belakang pemakan semut raksasa yang sama sekali tidak menyadarinya—dan saat itu mudah diserang—aku berasumsi akan melihat pembunuhan atau setidaknya pertarungan luar biasa. Aku tidak menyangka jaguar akan berbaring dan menonton,” ujar Massey kepada National Geographic, Rabu (7/3/2018).

Baca juga: Jaguar Bertarung Melawan Buaya dan Inilah Predator Pemenangnya

Walaupun Massey terkejut, rupanya ini bukan fenomena yang aneh bagi Fernando Rodrigo Tortato, seorang peneliti dari Pantanal Jaguar Project.

Dia menjelaskan bahwa walaupun pemakan semut raksasa adalah mangsa jaguar, di Pantanal, hal ini sangat jarang terjadi, hanya sekitar 5 persen. Daripada pemakan semut raksasa, jaguar di area tersebut lebih suka menyerang kaiman, kapibara, dan sejenis babi yang disebut peccary.

Ketiganya adalah mangsa yang lebih mudah dikalahkan daripada pemakan semut raksasa yang memiliki cakar mematikan.

Perlu Anda ketahui, di balik tampangnya yang imut, pemakan semut raksasa memiliki cakar yang tajam sepanjang 10 sentimeter. Hewan ini didokumentasikan telah membunuh tiga manusia dan pada 2016 terekam bertarung dengan jaguar.

“Bisa jadi jaguar ini sudah kenyang dan cuma penasaran dengan pemakan semut raksasa,” ucap Massey.

Berikut adalah video pertemuan tersebut:

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com