KOMPAS.com -- Tepat 34 tahun yang lalu, sekitar pukul 02.00, beberapa orang terjaga di sekitaran Kennedy Space, Cape Canaveral, untuk melihat pesawat ulang-alik milik NASA, Challenger, lepas landas dan menempuh misi ketiganya di luar angkasa.
Di dalam pesawat itu, ada Letnan Kolonel Guion S Bluford, seorang pria keturunan Afrika-Amerika pertama dalam sejarah yang terpilih untuk menjadi bagian misi ke luar angkasa.
Bluford dilahirkan di Philadelphia, Pennsylvania pada 1942. Sejak muda, dia telah memiliki minat terhadap dunia kedirgantaraan.
(Baca juga: 48 Tahun Pendaratan Pertama Manusia di Bulan)
Tahun 1964, dia lulus dari Pennsylvania State University dengan gelar di bidang teknik kedirgantaraan. Pada tahun berikutnya, dia turut serta dalam Angkatan Udara AS dan kemudian melakukan 144 misi pertempuran di Vietnam.
Selesai bertugas di Vietnam, pada 1970, Bluford mendapatkan gelar pascasarjana dan doktornya di bidang teknik kedirgantaraan dari Air Force Institute of Technology.
Tahun 1979 menandai momen penting Bluford menjadi seorang astronot. Pada tahun itu, dia diterima untuk mengikuti program pelatihan astronot. Empat tahun kemudian, dia melakukan misi pertamanya ke luar angkasa.
Bluford bersama dengan empat awak pesawat lainya ditugaskan untuk melakukan beberapa tugas selama berada di luar angkasa, di antaranya adalah meluncurkan satelit komunikasi milik pemerintah India, melakukan eksperimen ilmiah, serta melakukan tes terhadap lengan robotik yang dimiliki shuttle Challenger.
(Baca juga: Jejak Misi Neil Armstrong ke Bulan Ditemukan di "Closet")
Enam hari kemudian, Bluford bersama dengan rekan-rekanya kembali ke bumi, menandai keberhasilan kedelapan kalinya misi luar angkasa yang dilakukan oleh Challanger.
Berhasil dengan misi pertamanya, Bluford kemudian bertugas ke luar angkasa lagi sekitar tiga kali, dengan catatan waktu 700 jam berada di luar angkasa.
Seusai karirnya dengan NASA, dia kemudian menjadi wakil presiden dan General Manager sebuah perusahaan teknik di Ohio.
Setelah penerbangan perdana Bluford yang sekaligus menandai jejak orang Afrika-Amerika di luar angkasa, muncul berbagai astronot kulit hitam lainya yang menyusul langkah Bluford tersebut. Beberapa di antaranya adalah nama-nama seperti Bernard A Harris Jr, Winston E Scott, Robert Curbeam, dan lain-lain.
Artikel ini sudah pernah tayang di National Geographic Indonesia dengan judul: Orang Kulit Hitam Pertama yang Pergi ke Luar Angkasa
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.