Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BMKG: Waspada Hujan Lebat dan Gelombang Tinggi, Ini Daftar Wilayahnya

Kompas.com - 24/01/2020, 17:03 WIB
Ellyvon Pranita,
Sri Anindiati Nursastri

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Hingga esok hari, Sabtu (25/1/2020), Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan adanya peluang hujan intensitas lebat hingga gelombang tinggi yang akan terjadi di berbagai wilayah Indonesia.

Hal itu dikatakan oleh Deputi Bidang Meteorologi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Drs R Mulyono R Prabowo MSc.

Prakiraan tersebut telah dikonfirmasi berdasarkan hasil analisis yang dilakukan oleh BMKG. Setidaknya ada tiga hal yang menjadi dasar prakiraan cuaca tersebut.

1. Konvergensi (pertemuan angin)

Terdapat pertemuan angin yang memanjang dari pesisir barat Sumatera Barat hingga pesisir Barat lampung, memanjang dari Jawa Barat bagian Utara, Jawa Tengah dan Jawa Timur bagian Utara.

Pertemuan angin memanjang juga dilihat dari Bali bagian Utara hingga Nusa Tenggara Barat bagian utara, dari Sulawesi Tengah bagian Selatan hingga perairan Selatan Sulawesi Selatan, serta memanjang di perairan Utara Papua Barat hingga Papua Barat bagian Tengah.

"Kondisi ini berpeluang meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan," kata dia.

2. Labilitas lokal kuat

Labilitas lokal kuat yang berinteraksi dengan faktor topografi yang kompleks yaitu di sekitar pantai, pegunungan, perbukitan dan lainnya.

Kondisi labilitas lokal tersebut yang kemudian mendukung proses konvektif pada skala lokal terutama di Aceh, Pesisir Barat Sumatera Barat, Bengkulu, Lampung bagian Barat, Banten, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, SUlawesi Tengah bagian Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara bagian Barat, dan Papua bagian Tengah.

"Kondisi ini dapat menimbulkan perubahan cuaca yang cepat dan dinamis, dan mampu meningkatkan potensi pembentukan awan hujan di wilayah tersebut," ujar Mulyono.

3. Intrusi udara kering (dry intrusion)

Terdapat intrusi udara kering yang memanjang dari Samudera Hindia Selatan Jawa Tengah hingga Selatan NTB, terjadi di sepanjang Malaysia Timur bagian Utara.

Kondisi ini menyebabkan potensi hujan di wilayah "muka" dry intrusion yakni di Kalimantan Tengah bagian Utara dan Kalimantan Barat bagian Utara.

Berikut daftar wilayah dan prakiraan cuaca yang berlaku dalam masa Imlek, 24-25 Januari 2020.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau