Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mana yang Lebih Baik, Sarapan Sebelum atau Sesudah Olahraga?

Kompas.com - 18/01/2020, 10:03 WIB
Amalia Zhahrina,
Sri Anindiati Nursastri

Tim Redaksi

KOMPAS.COM - Jika berolahraga pada pagi hari, Anda mungkin bingung untuk menentukan apakah sarapan dilakukan sebelum atau sesudah berolahraga. Hal ini juga menjadi perdebatan ilmuwan bertahun-tahun.

Salah satu kelompok makan berpendapat bahwa lebih baik Anda sarapan sebelum berolahraga. Hal ini karena sarapan dapat memberikan tubuh bahan bakar, sehingga meningkatkan intensitas serta lamanya latihan. Serta meningkatkan gula darah,dan membuat Anda tidak lelah atau pusing selama berolahraga.

Berbeda dengan kelompok lainnya yang berpendapat bahwa sarapan setelah berolahraga lebih baik karena Anda dapat membakar lebih banyak lemak.

Dilansir dari CNN (18/10/2019), sebuah penelitian kecil di Inggris mendukung pernyataan bahwa sarapan setelah berolahraga lebih baik.

Baca juga: Sains Diet: Jika Ingin Turunkan Berat Badan, Lebih Baik Sarapan Tidak?

Hal ini dibuktikan dari pengamatan terhadap 30 pria gemuk atau kelebihan berat badan. Mereka yang sarapan setelah berolahraga dapat membakar lemak dua kali lipat dibandingkan pria yang sarapan sebelum berolahraga.

Itu terjadi karena berolahraga tanpa bahan bakar memaksa tubuh untuk beralih ke karbohidrat yang tersimpan, dan ketika itu dengan cepat hilang menjadi sel-sel lemak.

Sayangnya, selama enam minggu penelitian tersebut, kelompok yang sarapan setelah olahraga tidak kehilangan berat badan lebih banyak daripada kelompok yang sarapan sebelum olahraga.

Ilustrasi sarapan bergizi.Shutterstock. Ilustrasi sarapan bergizi.

Namun, para peneliti tetap menganggap adanya efek positif dan mendalam untuk kelompok yang sarapan setelah olahraga.

Selain membakar karbohidrat, sarapan setelah olahraga juga membuat otot-otot pria lebih responsif terhadap insulin. Hal ini berfungsi untuk mengendalikan gula darah tinggi sehingga mengurangi risiko diabetes dan penyakit jantung.

"Kelompok yang berolahraga sebelum sarapan meningkatkan kemampuan mereka untuk merespon insulin, yang jauh lebih luar biasa mengingat bahwa kedua kelompok latihan kehilangan jumlah berat yang sama dan keduanya mendapatkan jumlah kebugaran yang sama," kata ahli fisiologi olahraga Javier Gonzalez, seorang profesor Fakultas Kesehatan di University of Bath.

Walaupun banyak perbedaan pendapat, berdasarkan ilmu dalam penelitian ini, tampaknya sarapan setelah olahraga mungkin lebih baik untuk kesehatan Anda secara keseluruhan, walaupun terkadang tidak selalu mengurangi ukuran pinggang Anda.

Baca juga: Ke Mana Perginya Lemak yang Terbakar Saat Olahraga?

Jika Anda memang memilih berolahraga dengan perut kosong, berikut tips dari US Figure Skating Association untuk menjaga agar jaringan otot Anda tidak mogok:

• Gunakan 4R untuk pemulihan: rehydrate, replenish, repair, dan reinforce.
• Lakukan dengan minum air putih atau minuman olahraga.
• Dalam 15 hingga 30 menit, makanlah dengan rasio protein 4: 1.
• Beberapa pilihan yang baik adalah buah dan yogurt Yunani rendah lemak, atau pisang dengan selai kacang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau