Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belajar dari Gempa Kuat Mindanao, Wilayah Indonesia Harus Waspada

Kompas.com - 02/11/2019, 17:00 WIB
Ellyvon Pranita,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

"Gempa tidaklah membunuh tetapi bangunan tembok lemah struktur yang roboh saat terjadi gempa yang menyebabkan korban luka dan meninggal," tuturnya.

"Jika kita belum mampu membangun bangunan yang strukturnya kuat maka ada alternatif lain dengan membangun bangunan bangunan rumah yang berbahan ringan seperti kayu dan bambu yang didesain menarik," imbuhnya.

Selain membangun bangunan yang tahan gempabumi, masyarakat juga harus memahami cara-cara selamat saat menghadapi gempa bumi.

Baca juga: Gempa Dahsyat Guncang Mindanao Filipina, Terasa Sampai Indonesia

Kawasan seismik aktif

Wilayah Indonesia dan Filipina sama sama sebagai kawasan seismik aktif dan kompleks yang memiliki banyak sumber gempabumi dengan tingkat aktivitas gempa bumi yang sangat tinggi.

Wilayah Indonesia memiliki lebih dari 13 segmentasi zona megathrust dan lebih dari 295 segmentasi sesar aktif perlu memiliki kesiagaan yang tinggi dan persiapan terhadap ancaman gempa bumi.

Dalam hal ini, kata Dwikorita, kewaspadaan kita terhadap sesar aktif harus ditingkatkan.

"Sumber gempa sesar aktif adalah potensi ancaman bagi kita, karena lokasinya yang berada di daratan berdekatan dengan tempat kita tinggal. Sehingga kita semua sepatutnya perlu memiliki sikap waspada terhadap jalur sesar aktif," kata dia.

Terkait dengan aktivitas gempa bumi di Indonesia selama Bulan Oktober 2019 maka BMKG menyampaikan daftar zona potensi aktif gempa di wilayah Indonesia untuk menjadi kewaspadaan kita bersama, yaitu:

  • Mentawai-Nias
  • Bengkulu
  • Selatan Jawa
  • Bali, Lombok, Sumba
  • Ambon-Seram
  • Laut Maluku
  • Mamberamo, Papua
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau