KOMPAS.com - Ilmuwan memperkirakan, pada 2050 jumlah sampah plastik bakal jauh lebih banyak dibanding ikan di laut.
Hal ini mendorong sejumlah pihak, termasuk perusahaan swasta dan lembaga swadaya masyarakat (LSM), untuk melakukan kampanye melindungi Bumi, termasuk laut.
Namun, tahukah Anda seberapa penting partisipasi seluruh komponen masyarakat dalam menjaga lingkungan, terutama lautan?
Dilansir dari Tentree, berikut 5 alasan kenapa kita semua wajib menjaga laut.
Baca juga: 6 Hal Aneh yang Terjadi Pada Tubuh Setelah Kematian
Lautan merupakan termostat atau pengatur suhu Bumi.
Ketika sinar matahari memanaskan garis ekuator (khatulistiwa) Bumi, sirkulasi dari bagian bumi lainnya akan tetap hangat. Contohnya adalah arus teluk (Gulfstream) yang menghangatkan benua Eropa yang jarang terkena sinar matahari.
Sebagian besar komponen bumi terdiri dari air. Di dalamnya terkandung lebih dari sejuta spesies yang mungkin banyak di antaranya belum kita ketahui.
Lebih dari setengah spesies belum teridentifikasi, diberi nama, atau dideskripsikan.
Jika kita kehilangan lautan, sama saja seperti kita akan kehilangan kehidupan di Bumi yang belum pernah ditemukan.
Dalam 100 tahun terakhir, kadar karbondioksia (CO2) yang dihasilkan makhluk hidup Bumi meningkat drastis.
Untuk menyerap pekatnya karbondioksida di atmosfer, Bumi membutuhkan laut dan pepohonan.
Untuk diketahui, tanaman hijau yang dimiliki Bumi hanya mampu menyerap sepertiga dari keseluruhan CO2. Sementara sisanya diserahkan pada lautan.
Jika lautan rusak, kesehatan seluruh makhuk hidup Bumi juga akan berdampak.
Air yang kita gunakan sehari-hari merupakan hasil dari siklus yang panjang (siklus hidrologi).
Siklus ini dimulai dengan menguapnya air laut, mengembun di awan, dan menghasilkan hujan.