Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Video Ribuan Ikan Terdampar di Pantai Canggu, Dikaitkan Gempa Bali Hari Ini, Benarkah?

Kompas.com - 16/07/2019, 09:47 WIB
Sherly Puspita,
Ana Shofiana Syatiri

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Berlakangan beredar video yang menunjukkan banyak ikan terdampar di Pantai Canggu, Badung, Bali di media sosial.

Dalam video tersebut tergambar puluhan warga tengah berada di tepi sebuah pantai lalu bersama-sama mengumpulkan ikan-ikan yang terdampar.

Beberapa warganet mengunggah video tersebut dan mengkaitkannya dengan gempa berkekuatan magnitudo 6 di Bali pagi tadi, Selasa (16/7/2019).

"Beredar video ikan loncat ke daratan di Pantai Canggu, Bali. Peristiwa ini dihubungkan dengan Gempa di Bali pagi tadi," tulis pemilik akun @WartaBromo, Selasa.

 

Dalam unggahannya @tohir menyebut "ada kejadian fenomena alam sebelum gempa terjadi, tepatnya tadi malam ada ribuan ikan di Pantai Batu No Long Bali, Senin Malam 15 Juli 2019."

Baca juga: Gempa Bermagnitudo 6 Guncang Bali, BMKG Ungkap Sebab dan Keunikannya

Hingga pukul 09.20 WIB, video yang diunggah akun @tohir tersebut telah dilihat lebih dari 2.000 kali.

Kompas.com kemudian mengonfirmasi kebenaran video ini kepada tim Pusat Pengendalian Operasional Penanggulangan Bencana Daerah Bali yang berada di bawah Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali.

https://twitter.com/tohir2349/status/1150940816967208960?s=19

"Betul, betul (mengenai kebenaran video). Itu fenomena tumen. Jarang-jarang terjadi yang seperti itu," ujar Tim Pusat Pengendalian Operasional Penanggulangan Bencana Daerah Bali Nyoman Parwata ketika dihubungi Kompas.com, Selasa.

Ia mengatakan, fenomena semacam ini pernah terjadi usai Bali diguncang gempa.

Baca juga: Kesaksian Warga Saat Gempa Guncang Bali, Bumi Seperti Naik Turun...

"Memang sih pengalaman sehabis gempa ada air pasang surut, ikan itu seperti itu. Tapi semalam kan tidak terjadi gempa. Hanya pagi tadi (terjadi gempa)," lanjutnya.

Meski demikian fenomena ini dianggap wajar oleh masyarakat setempat.

Nyoman berharap masyarakat tetap tenang dan tak mengaitkan dengan peristiwa kebencanaan sebelum ada kajian yang mendalam.

Baca juga: Dampak Terkini Gempa Bali, Mobil Bergoyang hingga Atap Masjid di Jawa Timur Rusak

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau