Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/07/2019, 08:39 WIB

KOMPAS.com - Bau pada vagina tengah menjadi kontroversi. Di tengah berbagai perdebatan, berseliweran tips soal merawat vagina dengan rebusan daun sirih.

Dokter kandungan dr. Boy Abidin, Sp.Og (K) mengatakan membasuh vagina dengan daun sirih tak cukup untuk menghilangkan bau amis atau bau tak sedap.

"Daun sirih untuk membersihkan oke, dia memang punya kandungan antiseptik ringan. Tapi untuk kasus berbau menyengat parah, harus dengan antibiotik," kata Boy ketika dihubungi, Selasa (3/7/2019).

Boy menjelaskan bau pada vagina muncul bersama dengan keputihan. Keduanya adalah reaksi dari keputihan. Keputihan sendiri terbagi menjadi dua, fisiologis dan patologis.

Baca juga: Misteri Tubuh Manusia: Alasan Vagina Punya Bau Khas, Termasuk Amis

Keputihan fisiologis biasanya tidak disertai dengan rasa gatal, tidak berbau, dan sering ditemui pada masa subur wanita. Sementara itu, pada keputihan patologis, lendir yang dikeluarkan agak berwarna, gatal, dan berbau.

"Kalau infeksi, keputihan berbau seperti ikan, amis, tidak jelas, bisa sangat mungkin kita temukan pada pasien infeksi vagina. Ini bisa karena bakteri," ujar Boy.

Mengapa Vagina Punya Bau Khas? KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Mengapa Vagina Punya Bau Khas?

Keputihan jenis ini perlu diobati dengan antibiotik untuk membunuh bakteri penyebabnya. Antiseptik ringan seperti daun sirih dinilai tak cukup mengatasinya.

Kendati demikian, Boy berpendapat membasuh vagina dengan rebusan daun sirih bagus saja untuk dilakukan.

"Kalau membersihkan bagian luar dengan daun sirih, ya sebagai antiseptik ringan. Dia memang pembunuh kuman. Tapi bukan antiobitik atau antibakteri," kata dia.

Baca juga: Perhatikan, 9 Makanan Ini Bisa Berdampak pada Bau dan Kesehatan Vagina

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com