Pemanasan global, kata Colgan,"luar biasa pentingnya" pada kejadian-kejadian seperti ini.
Remarkable. European weather model showed temperature over parts of Greenland peaked at 40 DEGREES above normal Wednesday.
Melting observed on 45% of Greenland ice sheet that day, likely a record so early in season.
More info on craziness in the Arctic: https://t.co/dQtwsjEURE pic.twitter.com/iZLziUGs1N
— Capital Weather Gang (@capitalweather) June 14, 2019
"Yang perubahan iklim lakukan adalah menambah besar peluang dalam menciptakan kondisi cuaca yang menyebabkan lempengan es menjadi mencair sedemikian banyak," ujarnya.
Jika tren ini berlanjut, menurut Profesor Edward Hanna selaku peneliti iklim dari Universitas Lincoln, Greenland bisa memecahkan rekor pelelehan tahun ini.
"Masalahnya dengan tren iklim, sebagaimana kita pantau selama 20 tahun terakhir, ketika kondisi semakin panas di Greenland, tidak perlu kejadian khusus untuk mencairkan seluruh permukaan es," ujarnya kepada BBC.
Konkuensinya, kata dia, tidak hanya dirasakan di Greenland tapi juga di seluruh dunia.
Ketika lautan es mencair, khalayak yang bertumpu padanya dalam bidang transportasi, berburu, dan menangkap ikan diperkirakan akan menderita. Pada skala global, Profesor Hanna mengatakan "peningkatan permukaan laut adalah peristiwa besarnya".
"Kita kehilangan kira-kira 250 miliar ton es per tahun secara rata-rata. Begitu banyak daratan beralih menjadi lautan," ujarnya.
Colgan mengatakan khalayak harus mencamkan bahwa pelelehan pada 13 Juni adalah "kejadian satu hari yang mengejutkan dalam konteks besaran dan bahwa itu terjadi sangat dini".
Sebagaimana ditunjukkan dalam kajian, menurutnya, pemanasan global berarti akan ada kejadian pelelehan yang lebih ekstrem di masa mendatang.
"Kita akan bisa melihat kejadian seperti ini lebih banyak terjadi di masa depan," tandasnya.
Baca juga: Gunung Es Seluas 2,5 Kali DKI Jakarta Segera Pecah dari Antartika
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.