Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Studi Buktikan, Perilaku Ayah Tentukan Ukuran Otak Mamalia

Kompas.com - 17/06/2019, 19:07 WIB
Julio Subagio,
Shierine Wangsa Wibawa

Tim Redaksi

Sumber Futurity

Hal ini terjadi pada beberapa spesies mamalia, seperti singa, di mana induk tidak melahirkan beberapa anak dengan ukuran otak besar, melainkan banyak anak dengan ukuran otak kecil, sehingga energi yang dikeluarkan induk tidak terlalu besar.

Saat induk mendapat bantuan untuk mengasuh anak, maka seluruh anak akan sanggup bertahan hidup. Sebaliknya, jika induk hanya mendapat sedikit bantuan, maka beberapa anak akan mati.

Hal ini menjamin keberlangsungan hidup beberapa anak lain dan juga memastikan bahwa energi yang dikeluarkan sang induk tidak terbuang sia-sia, karena induk tidak mencurahkan banyak energi di awal untuk pertumbuhan dan perkembangan otak anaknya.

Dalam hal ini, manusia merupakan pengecualian. Pada manusia, pengasuhan anak oleh orangtua dapat diandalkan, namun hal yang sama juga dapat didapat dari individu lain, baik kerabat maupun orang yang tidak memiliki hubungan darah sekalipun.

Kondisi ini memungkinkan manusia untuk dapat mengembangkan ukuran otak yang besar.

“Dalam dunia mamalia, hanya bantuan dari ayah yang dapat diandalkan. Tapi, kita sebagai manusia sangat beruntung karena dapat bergantung pada bantuan orang lain,” tutup Heldstab.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com