"Ia berhasil mengumpulkan beberapa sen untuk nonton bioskop di siang dan sore hari dan polisi akan menghampirinya karena membutuhkan jasanya untuk …. memperbaiki radio mereka yang rusak dan Jerry harus memperbaikinya," ujar istri Merryman, Phyllis Merryman.
Ia kuliah di Texas A&M University di College Station namun tidak menamatkannya. Sebaliknya, ia bekerja untuk jurusan oseanografi dan metereologi di universitas itu dan tak lama kemudian ia pindah kerja ke sebuah anjungan minyak di Teluk Meksiko dan tugasnya adalah mengukur kekuatan angin topan. Ia mulai bekerja di Texas Instruments tahun 1963, saat ia baru berusia 30 tahun.
Baca juga: Bapak Ilmu Iklim yang Mencetuskan Istilah Pemanasan Global Wafat
Motor teleskop
Teman-teman dan keluarganya mengatakan ia selalu berusaha untuk menciptakan sesuatu. Putrinya, Melissa Merryman, ingat mendiang menciptakan alat penyetel pianonya sendiri.
Teman dan mantan koleganya, Gaynel Lockhart, ingat tentang sebuah teleskop di rumahnya dengan motor yang tersambung yang memungkinkannya untuk mengikuti pergerakan planet di sepanjang malam.
Di tengah berbagai prestasinya, Jerry tetaplah seorang yang rendah hati.
"Ia tidak pernah sesumbar atau menyombongkan dirinya, tidak pernah sekalipun," ujar Melissa Merryman, yang kemudian menjadi saudara tiri dari temannya, Kim Ikovic, saat mereka menjodohkan orang tua masing-masing, yang menikah pada tahun 1993.
Jerry Merryman pensiun dari Texas Instruments bulan Januari 1994, demikian pernyataan dari perusahaan itu.
"Ia selalu berkata, ia tidak peduli apabila ia akan menjadi orang terkenal atau tidak, selama teman-temannya berpendapat ia bekerja dengan baik, itu sudah cukup membuatnya bahagia," ujar Phyllis Merryman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.