Widjo menjelaskan, besar serta arah kenaikan dan penurunan daratan ini dipengaruhi oleh parameter sumber gempa bumi.
"Besar dan arah penaikan atau penurunan dipengaruhi oleh parameter sumber gempabumi yang merupakan gabungan dari tiga arah sudut lempeng, besarnya geser, dan kedalaman serta dimensi bidang patahan," tutur Widjo.
"Daerah penaikan (ke atas) akibat desakan lempeng, sedangkan saerah penurunan (ke bawah) akibat tarikan lempeng," imbuh Widjo.
Ahli tsunami itu juga mengatakan bahwa sebenarnya gerakan di muka tanah akibat lempeng-lempeng yang bergerak karena gempa bumi tersebut ke segala arah.
"Yang biasa diamati secara engineering itu yang naik dan turun karena berdampak luas pada infrastruktur, atau jika di laut gerakan ini menimbulkan tsunami," tegas Widjo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.