Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Mutasi Gen Ditemukan Tingkatkan Risiko Kanker Payudara

Kompas.com - 29/06/2017, 16:07 WIB

Namun seiring dengan temuan tersebut, muncul kekhawatiran baru.

Peneliti menemukan begitu risiko seorang wanita meningkat, maka risiko itu akan tetap tinggi selama hidupnya.

Puncak risiko berada di usia 30-an untuk wanita dengan mutasi BRCA1 dan di usia 40-an untuk pembawa gen BRCA2.

Prof Hopper mengatakan sekarang mereka memiliki pemahaman yang jauh lebih baik dalam menasihati wanita tentang risiko dan pilihan mereka, tergantung pada usia, riwayat keluarga dan karakterisasi mutasi itu sendiri.

"Dalam hal pencegahan, kita benar-benar perlu memperhatikan kelompok usia muda, terutama bagi yang membawa mutasi gen," katanya.

"Memahami genetika kanker payudara dan hal-hal lain membuat kita sadar perlunya pengendalian kanker payudara pada usia yang jauh lebih muda daripada saat mulai mengalami peningkatan risiko pada usia 50an dan 60an," ujarnya.

"Jika Anda merasa sebagai pembawa mutasi gen, Anda harus mengetahuinya di usia muda, jika berpikir mencari cara pengendalian risiko seumur hidup," katanya.

Para peneliti berharap untuk menunjukkan bahwa kanker payudara dan ovarium tidak semata-mata disebabkan oleh gen wanita atau lingkungannya, namun oleh kombinasi keduanya.

Prof Hopper menyatakan penghargaan bagi wanita yang berpartisipasi dalam penelitian ini.

"Pahlawannya adalah para wanita yang ikut studi ini. Sehingga memungkinkan kita mendapatkan informasi yang sangat berharga bagi generasi mendatang," katanya.

Artikel ini sudah pernah tayang sebelumnya di Australia Plus dengan judul: Riset Terbaru Perjelas Risiko Kanker Payudara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau