SUMENEP, KOMPAS.com — Tim peneliti dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) menduga benda misterius yang jatuh di Kabupaten Sumenep, Madura, adalah bagian dari roket.
"Semuanya memang masih perlu didalami. Namun, kesimpulan awal dan sementara, tiga benda yang menyerupai drum itu diduga tangki pendingin berisi helium cair pada roket," kata Peneliti Astronomi dan Astrofisika Pusat Sains Lapan, Rhorom Priyatikanto MSi, di Sumenep, Jawa Timur, Rabu (28/9/2016).
Lapan mengirim lima orang ke Sumenep untuk meneliti sejumlah benda misterius yang jatuh di Sumenep.
Sejak tiba di Sumenep pada Selasa hingga Rabu siang, tim dari Lapan telah mengunjungi dua lokasi jatuhnya benda tak dikenal itu di Pulau Giliraja dan perairan Giligenting.
"Untuk sementara pula, kami meyakini benda asing tersebut bagian dari roket Falcon 9 yang diluncurkan dari Amerika Serikat guna membawa satelit komunikasi milik salah satu perusahaan Jepang pada 14 Agustus 2016," ujarnya.
Baca: Ini Roket Falcon 9 yang Puingnya Diduga Jatuh di Sumenep
Sesuai data Lapan, bagian dari roket Falcon 9 itu diperkirakan melintas di atas wilayah Pulau Madura pada Senin (26/9/2016) setelah mengorbit beberapa hari.
Dalam konteks itu, tim Lapan menduga benda-benda itu bagian dari roket Falcon 9 karena waktu jatuhnya sesuai dengan perkiraan waktu lintasan roket Falcon 9.
"Namun, di benda-benda tak dikenal tersebut memang tidak ada tulisan Falcon 9. Sekali lagi, semuanya masih perlu didalami lagi oleh kami di Lapan," kata Rhorom.
Pada Senin (26/9/2016) sekitar pukul 09.35 WIB hingga pukul 10.00 WIB, warga dikejutkan jatuhnya sejumlah benda misterius yang jatuh dari udara di beberapa lokasi di Pulau Giliraja dan perairan Giligenting.
Barang-barang misterius itu berupa tiga benda menyerupai drum dengan lilitan dari bahan mirip fiber berwarna hitam dan satu benda menyerupai radiator dan serpihannya dalam kondisi seperti bekas hangus terbakar.
Benda-benda tersebut kemudian dibawa ke Mapolres Sumenep. Polres Sumenep akan menyerahkan benda-benda tersebut kepada Lapan untuk diteliti.