Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bulan Purnama Langka Akan Terangi Malam Natal 2015

Kompas.com - 23/12/2015, 22:32 WIB

Asteroid jenis-S biasanya ditemukan di sabuk asteroid dalam, di luar orbit Mars, sehingga ada kemungkinan bahwa itu dikirim menuju matahari oleh perjumpaan dengan Mars atau Jupiter.

Meskipun SD220 akan datang cukup dekat ke bumi untuk pengamatan radar selama lima kali dalam 12 tahun ke depan, NASA mengatakan, asteroid ini tidak akan melewati bumi pada jarak yang berbahaya selama dua abad berikutnya.

Meskipun demikian, ada laporan bahwa SD220 akan menyebabkan gempa bumi. Baik Eddie, yang merupakan Duta Besar Sistem Tata Surya di NASA, maupun Phil, seorang mantan astronom NASA, telah menolak klaim tersebut.

Dr Phil menunjukkan bahwa asteroid SD220 telah melewati bumi sebelum dengan tanpa insiden dan bahwa ia sangat kecil, dan begitu jauh, sehingga ia bahkan menyebut ibarat tak bisa menyebabkan tremor di sayap nyamuk.

Eddie menambahkan, tidak ada bukti ilmiah bahwa asteroid yang melintas di atas bumi menyebabkan aktivitas seismik, kecuali bertabrakan dengan bumi.

NASA menyimpan daftar asteroid yang berpotensi berbahaya secara online, termasuk 2003 SD220, dengan data rinci tentang orbitnya. (Jonathan Hepburn)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com