Selain itu, material di Everest berupa salju, rapuh. Akibat guncangan gempa 6-7 MMI di sekitar Everest, salju pun longsor.
Di Indonesia, banyak kejadian gempa memicu longsor. Bahkan, banyak orang justru tewas akibat longsornya, bukan gempanya.
Contoh gempa yang memicu longsor terjadi pada tahun 1998 di Papua. Gempa mengakibatkan longsor bawah laut sehingga memicu tsunami.
Pada 2 September 2009, gempa Tasikmalaya memicu tanah longsor. Setengah dari korban tewas meninggal karena longsor yang dipicu gempa.
Widjo mengatakan, faktor bahaya tanah longsor akibat gempa harus dikelola agar tidak menyebabkan korban jiwa.
Irwan mengatakan, perlu ada peta resmi potensi bencana yang mencakup peta gempa dan peta longsor akibat gempa.
"Kita masih menjadikan penggabungan peta gempa dan peta longsor dalam konteks riset, belum menjadi peta hazard resmi," katanya.
Peta longsor akibat gempa berbeda dengan peta longsor biasa. Dalam peta longsor biasa, faktor eksternalnya adalah curah hujan. Sementara itu, dalam peta longsor akibat gempa, yang menjadi faktor eksternal adalah gempa.
Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!