Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Potret Mengejutkan Pabrik Babi Kloning di China

Kompas.com - 15/01/2014, 18:13 WIB
Yunanto Wiji Utomo

Penulis

Di laboratorium firma itu, banyak teknisi berderet duduk dengan mikroskop di depannya. BGI mengganti mesin dengan manusia, membuat kloning di firma itu disebut "handmade cloning".

Dr Yotao Du, ilmuwan yang sedang bertugas, mengatakan, "Kami bisa melakukan kloning dalam skala besar. Sebanyak 30-50 orang melakukan kloning sehingga kami bisa membuat pabrik kloning di sini."

Dengan kapasitas BGI, firma itu menjadi pabrik kloning babi terbesar di dunia. Di dalamnya, mesin gene sequencer bekerja 24 jam untuk mengurai kode kehidupan.

Sebagai gambaran betapa besarnya BGI, Wellcome Trust Sanger yang berada di Cambridge memiliki 30 mesin gene sequencer. Sementara itu, BGI memiliki 156 mesin.

Proyek kloning babi sendiri bukan satu-satunya pekerjaan BGI. Firma itu juga mengurai gen sejumlah makhluk hidup, mulai dari hewan, tumbuhan, hingga manusia.

Saat ini, Inggris punya ambisi untuk mengurai genom dari 1.000 manusia. Sementara itu, BGI berambisi untuk mengurai genom jutaan manusia.

Wang Jun, Chief Executive dari BGI, mengatakan bahwa upaya perusahaannya sejalan dengan kebutuhan kesehatan dan makanan yang lebih enak.

Di kantin perusahaan itu, beragam produk hasil lab diujicobakan, mulai dari kerapu yang ukurannya dua kali di atas normal, babi, hingga yoghurt.

Apa saja spesies yang diurai secara genetik oleh BGI? Jawabannya mengejutkan. Jun mengatakan, "Kalau rasanya enak, maka Anda harus mengurai gennya. Anda harus tahu, gen apa yang ada pada spesies itu."

Kategori kedua spesies yang harus diurai secara genetik adalah punya prospek secara industri, misalnya spesies itu bermanfaat bagi kesehatan.

"Kategori ketiga, jika spesies itu lucu. Semua yang lucu, seperti panda, beruang kutub, penguin, harus Anda urai. Ini seperti mendigitalisasi semua spesies yang mengagumkan," ujar Jun.

Jun membantah bahwa upayanya ini sudah melawan alam. Menurutnya, apa yang diupayakan BGI hanyalah mencoba memenuhi kebutuhan manusia saat ini, seperti suplai protein dan kesehatan.

BGI menggambarkan sisi lain China yang sedang tumbuh dan ambisius dalam teknologi. China sekarang punya robot di Bulan, punya superkomputer paling cepat di dunia, dan kini punya firma bioteknologi yang luar biasa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com