Diberitakan Reuters, Senin (16/12/2013), empat tahun lagi China tak hanya akan mendarat di Bulan, tetapi juga membawa sampel material Bulan ke Bumi, seperti misi Apollo tahun 1970-an.
Misi pengambilan sampel material Bulan, Chang'e 5, kata Wu Zhijian dari Badan Administrasi Sains, Teknologi, dan Industri untuk Pertahanan Nasional China, saat ini tengah dikembangkan.
"Setelah kesuksesan misi Chang'e 3, eksplorasi Bulan akan memasuki fase ketiga, dengan tujuan koleksi material Bulan secara otomatis tanpa awak dan membawanya ke Bumi," kata Zhijian.
China belum mengumumkan ambisi apa di balik misi ke Bulan, selain pengambilan sampel. Namun, China menegaskan bahwa misinya bertujuan damai.
Departemen Pertahanan Amerika Serikat menyoroti kemajuan China dalam keantariksaan, tetapi mengatakan bahwa China sedang berupaya melindungi diri dari musuh-musuhnya.
Misi Chang'e terinspirasi oleh Dewi Chang'e yang pergi ke Bulan membawa hewan piarannya, Yutu. Nama Yutu kini diambil sebagai nama kendaraan penjelajah yang dibawa Chang'e 3.
Sebelumnya, pada Juni 2013, 3 astronot China sukses menjalankan misi 15 hari di antariksa. Tahun 2020, China menargetkan memiliki stasiun luar angkasa sendiri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.