5 Planet Berair Ditemukan, Bisakah Kita Mengolonisasinya?

Kompas.com - 04/12/2013, 11:39 WIB
Yunanto Wiji Utomo

Penulis


KOMPAS.com — Air ternyata tidak hanya ada di Bumi. Ilmuwan menemukan tanda keberadaan uap air pada lima planet alien yang masih terletak di galaksi Bimasakti.

Kelima planet ditemukan dengan bantuan Wide Field Camera 3 pada teleskop antariksa Hubble. Keberadaan planet diungkap dengan metode transit, yakni menganalisis peredupan cahaya bintang saat ada planet yang melintas di mukanya.

Sementara tanda adanya air dilihat dengan meneliti panjang gelombang yang diterima. Air menyerap cahaya pada panjang gelombang tertentu sehingga adanya air bisa dideteksi dengan melihat panjang gelombang yang tidak diterima Hubble.

Kelima planet yang ditemukan masing-masing bernama WASP-17b, HD209458b, WASP-12b, WASP-19b, dan XO-1b. Kelimanya adalah planet gas raksasa.

Meski memiliki air, bukan berarti planet tersebut bisa mendukung kehidupan. Pertama ialah karena semua adalah planet gas. Kedua, planet itu terkunci oleh gravitasi bintangnya. Akibatnya, satu sisi mengalami siang terus-menerus dan sisi lain sebaliknya.

Sisi planet yang mengalami siang selamanya terus dipapar oleh radiasi dari bintang. Sialnya, radiasi yang mengenai satu sisi planet ini disebarkan oleh angin yang kecepatannya melebihi kecepatan suara.

"Planet-planet itu adalah tempat yang sangat keras," kata L Drake Deming, astronom University of Maryland, yang menemukan planet-planet ini, seperti dikutip LA Times, Selasa (3/12/2013)

Keberadaan air atau uap air di planet alien sebenarnya tidak mengejutkan. Ilmuwan telah menemukan beberapa planet yang mengandung air. Ke depan, akan ada James Webb Telescope yang akan membantu ilmuwan mendeteksi air pada planet batuan. Hubble hanya mampu mendeteksi air pada planet gas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Video Pilihan Video Lainnya >

Terpopuler

komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau