Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Planet Layak Huni Masih Tetangga Bumi

Kompas.com - 07/02/2013, 15:26 WIB
Yunanto Wiji Utomo

Penulis

WASHINGTON, KOMPAS.com — Pencarian planet layak huni tak perlu dicari di tempat yang jauh sebab sebenarnya mungkin ada tak jauh dari Bumi. Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) melakukan ekstrapolasi hasil penemuan teleskop Kepler.

NASA terutama melihat temuan Kepler terkait bintang katai merah. Bintang ini berukuran sepertiga Matahari dan cahayanya 1.000 kali lebih redup dari Matahari. Tiga perempat bintang di Bimasakti ialah bintang katai merah.

Setidaknya satu bintang katai merah memiliki planet berukuran dua kali Bumi. NASA kemudian menganalisis 95 kandidat planet yang mengelilingi bintang katai merah dan menemukan bahwa 60 persen di antaranya adalah planet yang berukuran lebih kecil dari Neptunus.

Di antara planet-planet tersebut, kebanyakan memang tak memiliki ukuran dan temperatur yang persis Bumi. Namun, tiga planet diketahui memiliki suhu yang hangat dan ukuran mendekati Bumi. Sayang, astronom belum bisa mengonfirmasi apakah planet itu berbahan batuan seperti Bumi.

Berdasarkan studi, secara statistik diketahui bahwa sekitar 6 persen bintang katai merah memiliki planet seukuran Bumi. Karena 75 persen dari bintang terdekat adalah bintang katai merah, maka planet serupa Bumi terdekat mungkin hanya berjarak 13 tahun cahaya.

"Jika kita mencari planet serupa Bumi yang mungkin bisa mendukung kehidupan, kita tak harus mencarinya jauh-jauh seperti yang dilakukan sebelumnya," kata Courtney Dressing, astronom dari Harvard Smithsonian Center for Astrophysics, seperti dikutip Discovery, Rabu (6/2/2013).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Kisah Penemuan Kerabat T-Rex, Tersembunyi di Laci Museum Selama 50 Tahun
Kisah Penemuan Kerabat T-Rex, Tersembunyi di Laci Museum Selama 50 Tahun
Fenomena
Planet Baru Mirip Bumi Ditemukan Mengorbit Bintang Katai 
Planet Baru Mirip Bumi Ditemukan Mengorbit Bintang Katai 
Fenomena
Mengapa Evolusi Bisa Menjelaskan Ukuran Testis Manusia Tapi Tidak Dagu Kita yang Unik
Mengapa Evolusi Bisa Menjelaskan Ukuran Testis Manusia Tapi Tidak Dagu Kita yang Unik
Kita
Paus Pembunuh Berbagi Mangsa dengan Manusia: Tanda Kepedulian atau Rasa Ingin Tahu?
Paus Pembunuh Berbagi Mangsa dengan Manusia: Tanda Kepedulian atau Rasa Ingin Tahu?
Oh Begitu
Apakah Kucing Satu-Satunya Hewan yang Bisa Mengeluarkan Suara Mendengkur?
Apakah Kucing Satu-Satunya Hewan yang Bisa Mengeluarkan Suara Mendengkur?
Oh Begitu
Siapakah Pemburu Terhebat dan Terburuk di Dunia Hewan? 
Siapakah Pemburu Terhebat dan Terburuk di Dunia Hewan? 
Oh Begitu
Misteri Sepatu Raksasa Romawi Kuno, Siapakah Pemiliknya?
Misteri Sepatu Raksasa Romawi Kuno, Siapakah Pemiliknya?
Oh Begitu
Bagaimana Wujud Neanderthal dan Denisovan Jika Masih Hidup Hari Ini?
Bagaimana Wujud Neanderthal dan Denisovan Jika Masih Hidup Hari Ini?
Kita
NASA Temukan Objek Antar-Bintang yang Melintas Cepat di Tata Surya
NASA Temukan Objek Antar-Bintang yang Melintas Cepat di Tata Surya
Fenomena
Keindahan Planet Merkurius Terlihat Jelas di Langit Senja Juli Ini
Keindahan Planet Merkurius Terlihat Jelas di Langit Senja Juli Ini
Oh Begitu
Ditemukan, Planet Ekstrem yang Memicu Semburan Energi di Bintang Induknya
Ditemukan, Planet Ekstrem yang Memicu Semburan Energi di Bintang Induknya
Oh Begitu
Bisakah Serigala dan Rubah Kawin Silang? Ini Jawaban Ilmiahnya
Bisakah Serigala dan Rubah Kawin Silang? Ini Jawaban Ilmiahnya
Oh Begitu
Satelit “Zombie” NASA Kembali Hidup, Pancarkan Sinyal Radio Setelah 60 Tahun Mati Total
Satelit “Zombie” NASA Kembali Hidup, Pancarkan Sinyal Radio Setelah 60 Tahun Mati Total
Oh Begitu
Teleskop Webb Ungkap Rahasia Materi Gelap di Zona Tabrakan Kosmik
Teleskop Webb Ungkap Rahasia Materi Gelap di Zona Tabrakan Kosmik
Fenomena
Peneliti Temukan Saklar Kolesterol, Harapan Baru Cegah Penyakit Jantung, Diabetes, dan Kanker
Peneliti Temukan Saklar Kolesterol, Harapan Baru Cegah Penyakit Jantung, Diabetes, dan Kanker
Kita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau