Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asteroid Paling Menguntungkan Bagi Manusia

Kompas.com - 21/05/2012, 06:53 WIB
Yunanto Wiji Utomo

Penulis

SAN FRANSISCO, KOMPAS.com - Salah satu isu hangat dalam astronomi saat ini adalah penambangan asteroid. Penambangan asteroid dipandang sebagai salah satu cara memenuhi kebutuhan manusia akan beberapa jenis hasil tambang.

Namun, asteroid apakah yang paling mungkin ditambang? Mana yang bisa memberi keuntungan paling besar?

Planetary Resources yang memproklamirkan diri sebagai perusahaan pertambangan asteroid membuat daftar nama asteroid yang dianggap paling menjanjikan.

Daftar nama asteroid yang dipandang menguntungkan dimuat dalam website Asterank.

Berdasarkan data Asterank, asteroid 253 Mathilde dianggap sebagai asteroid yang paling menguntungkan dan paling bernilai. Asteroid ini memiliki nilai 100 triliun dollar AS dan menjanjikan profit 9,53 juta dollar AS.

253 Mathilde adalah asteroid tipe C dan memiliki diameter sekitar 52,8 kilometer.

Asteroid 2000 BM19 yang memiliki lebar kurang dari 1 km dianggap sebagai asteroid dengan ongkos tambang paling efektif. Nilai asteroid ini sebesar 18,50 triliun dollar AS, menjanjikan profit 3,55 triliun dollar AS.

Sementara itu, asteroid 2009 WY7 dinobatkan sebagai asteroid paling mudah diakses.

Untuk dapat menentukan asteroid yang paling menguntungkan, Asterank melihat data ekonomis dan karakter dari setiap asteroid. data diolah oleh Ian Webster, software engineer di San Fransisco.

Webster mengungkapkan, hasil olahan datanya masih berupa perkiraan kasar, belum akurat.

"Tujuan utama website ini adalah lebih untuk mendidik dan menginspirasi daripada menyajikan data yang akurat, yang saat ini tidak mungkin," kata Webster seperti dikutip Physorg, Kamis (17/5/2012).

Walau belum tentu akurat, Asterank menyuguhkan sebuah potensi untuk menambang benda-benda luar angkasa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com