Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nusa Lembongan Punya Dream Beach

Kompas.com - 25/05/2011, 08:46 WIB

Ia berharap pemerintah memperbaiki jalan yang telah rusak. Jalan-jalan beraspal di Nusa Lembongan sudah mulai terkelupas, berbatu dan berlubang. Namun, ia tak berharap di pantai Nusa Lembonga berdir hotel-hotel mewah diserta dengan pub, diskotek atau kafe mewah seperti yang terdapat di Pantai Kuta.

"Jika dibangun sama dengan Kuta, maka tidak ada wisatawan yang akan datang lagi ke Nusa Lembongan. Wisatawan ke sini karena menyukai alam dan kehidupan masyarakat Nusa Lembongan," kata Yasa.

Sepanjang perjalanan, di tepi Desa Jungut Batu, suasana desa sangat terasa. Gubuk-gubuk petani rumput laut berjejer di sepanjang pantai di bawah rindang pohon kelapa.

Masyarakat yang berprofesi sebagai petani rumput laut menetap di gubuk yang terbuat dari ilalang dan daun kelapa. Mereka beraktivitas ke tengah pantai untuk memanen rumput laut ataupun menanam rumput laut, sedangkan ibu-ibu sibuk menjemur rumput laut di bawah terik matahari. Suasana inilah yang sangat dirindukan dan diminati wisatawan mancanegara.

Namun, di tengah-tengah pemukiman petani rumput laut, telah perpancang papan nama yang menandakan tanah tersebut telah dimiliki investor. Mungkinkah mimpi masyarakat Nusa Lembongan untuk tetap hidup dengan kesederhanaan tetap bertahan?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com