Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hipertensi Bisa Berujung Gagal Ginjal

Kompas.com - 24/03/2011, 13:04 WIB

Ia menyebutkan, ada beberapa faktor yang meningkatkan risiko penyakit ginjal kronik, yaitu diabetes, hipertensi, infeksi pada ginjal. "Penyakit ini juga sangat terkait dengan gaya hidup. Pola makan, stres dan kebiasaan minum jamu yang tidak jelas bisa meningkatkan risik penyakit ini," imbuhnya.

Menurut prof.Suhardjono, perburukan PGK bisa dicegah atau paling tidak dihambat dengan perubahan gaya hidup, pengobatan dan pengendalian faktor risiko. Misalnya dengan pengendalian gula darah dan tekanan darah. "Pada stadium lanjut terapi pengobatan anya ditujukan untuk memperlambat perburukan penyakit," katanya.

Ia menambahkan, kebanyakan pasien PGK tidak meninggal akibat gagal ginjal, melainkan komplikasi kardiovaskular. "Pada tahap awal, risiko kematian pasien akibat penyakit jantung atau stroke lima kali lebih besar. Karena itu kebanyakan pasien meninggal sebelum mencapai tahap akhir gagal ginjal yaitu yang membutuhkan cuci darah," paparnya.

Berbagai penelitian membuktikan mencegah dan pengendalian faktor risiko bisa menurunkan angka kematian dan kesakitan kardiovaskular. "Skrining dan deteksi dini dengan pemeriksaan urin dan tekanan darah sangat efektif mencegah penyakit ini," kata dr.Dharmeizar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com