Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kesulitan Bahasa di Internet? Sebentar Lagi Lenyap...

Kompas.com - 08/01/2010, 17:25 WIB

KOMPAS.com- Teknologi komunikasi memang telah menyusutkan hambatan jarak, tapi masih ada satu penghalang terakhir: bahasa. Sejauh ini bisnis hanya berkembang kalau ada yang bisa menjadi penghubung antarbahasa. Namun, para peneliti IBM mungkin bisa menjebol 'tembok pembatas' ini.

"n.Fluent" milik IBM

Perusahaan multinasional ini kini memperkerjakan 100 staff pada proyek internalnya yang dinamakan "n.Fluent", plesetan yang bisa diartikan 'memperfasih', yaitu aplikasi untuk terjemahan instan pada berbagai platform.

"Kami memiliki situs antarmuka di mana URL situs lain bisa dimasukkan lalu aplikasi ini otomatis menerjemahkan situs tersebut," tutur kepala bagian teknologi penerjemahan di laboratorium TJ Watson milik IBM di New York, Salim Roukos, pada CNN.

"Kami juga memiliki applikasi yang bisa Anda pautkan pada halaman situs sehingga bila dikunjungi tersedia menu pulldown untuk mengubah bahasa. Kemampuan untuk menerjemahkan situs sangat disukai para pelanggan kami, karena begitu situs itu diterjemahkan, maka semua link-nya juga diterjemahkan sehingga anda bisa menelusuri situs berbahasa asing dengan bahasa Inggris.

Saat ini piranti lunak itu masih dalam pengembangan dan hanya bisa dipakai pihak IBM, tapi niatnya proyek ini akan dipasarkan. Mereka juga mengembangkan versi untuk chatting dan browser ponsel.

"n.Fluent" dimulai di tahun 2006 sebagai salah satu dari 10 inovasi yang disponsori oleh pimpinan IBM Samuel J Palmisano. Perusahaan tersebut memutuskan bahwa penghalang bahasa adalah masalah penting, baik untuk bisnis global dan untuk perusahaan yang memiliki klien asing. Jadi IBM bertekad memecahkan masalah ini.

"Inti teknologinya masih dalam pengembangan, tapi cukup canggih karena bisa menerjemahkan berbagai bahasa dengan tajam," kata Roukos.

IBM bukan satu-satunya jagoan teknologi yang tengah berusaha membobol batasan bahasa di dunia maya, karena Google kini juga sedang mengembangkan aplikasi yang bukan saja menerjemahkan situs, tapi juga pencarian di internet.

Saat ini, Google hanya mencari kata-kata dalam bahasa Inggris di internet dan juga memerlukan masukan dalam bahasa Inggris pula, tapi perusahaan ini berharap segera bisa menampilkan situs dari bahasa apapun pada para pengguna internet.

Halaman:


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau