Infeksi saluran pernapasan atas atau ISPA adalah infeksi akut yang menyerang satu komponen saluran pernapasan bagian atas.
Bagian saluran pernapasan atas yang terkena bisa meliputi hidung, sinus, faring, dan laring.
Bagian sistem pernapasan tersebut akan mengarahkan udara yang kita hirup dari luar ke trakea dan akhirnya ke paru-paru di mana respirasi berlangsung.
Penyakit ISPA pun ada dua jenis, yakni ringan dan berat.
Penyakit ISPA ringan
Penyakit ISPA ringan pengobatannya bisa dilakukan di rumah. Pengobatan ini bertujuan untuk mengurangi rasa tidak nyaman.
Dilansir Hello Sehat, pasien yang mengalami ISPA ringan dapat mengonsumsi obat untuk mengurangi gejala. Salah satunya obat acetaminophen untuk mengurangi demam.
Dokter mungkin akan meresepkan obat antibiotik jika ada komplikasi bakteri, seperti pneumonia bakteri dalam ISPA.
Selain obat, vitamin C juga bisa dikonsumsi untuk mengobati ISPA. Pasalnya, vitamin C dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Selain itu, buatlah diri Anda merasa nyaman, perbanyaklah istirahat, minum banyak cairan hingga menghindari terjadinya tanda-tanda dehidrasi, seperti mulut kering, jarang atau tidak buang air kecil, mata cekung, dan ketidaknyamanan ekstrem atau kantuk.
Penyakit ISPA berat
Pada kasus yang parah, perawatan rumah sakit dapat menjadi pilihan utama.
Ketika Anda masuk rumah sakit untuk kasus ISPA berat, mungkin Anda akan diberi cairan intravena dan oksigen.
Bayi dan anak-anak yang dirawat di rumah sakit juga dapat dihubungkan ke mesin pernapasan untuk meringankan pernapasan.
Dokter mungkin memberikan inhalasi uap dan berkumur dengan air garam untuk membantu meringankan gejala infeksi saluran pernapasan atas.
Obat ISPA analgesik seperti acetaminophen dan NSAID juga dapat membantu mengurangi demam, sakit dan nyeri.
Pengobatan di rumah
Beberapa perubahan gaya hidup dan obat ISPA di rumah berikut ini mungkin dapat membantu Anda mengatasi infeksi saluran pernapasan atas.
Buat udara di sekitar Anda lembap. Pelembap udara tersebut dimaksudkan untuk menjaga kelembapan udara akan membantu dalam menjaga hidung dan membran sinus tetap lembap.
Namun, gunakan dengan hati-hati untuk menghindari luka bakar karena air panas ketika melembapkan udara. Pelembap kabut dingin mungkin menjadi pilihan yang lebih baik.
Banyak istirahat. Hindari melakukan aktivitas berat untuk sementara waktu. Perbanyaklah istirahat dan cukupi waktu tidur Anda agar dapat pulih dengan cepat.
Posisi tegak. Duduk tegak membuat bernapas lebih mudah.
Minum banyak cairan. Minum banyak cairan untuk mencegah dehidrasi, dan juga untuk melembabkan hidung dan membrane sinus.
Coba tetes hidung saline. Obat tetes yang dijual bebas adalah cara yang aman dan efektif untuk mengurangi mampat, bahkan untuk anak-anak.
Gunakan penghilang rasa sakit yang dijual bebas, seperti ibuprofen atau adetaminophen yang dapat digunakan untuk meredakan demam ringan atau nyeri wajah.
https://sains.kompas.com/read/2019/09/11/100300223/kabut-asap-dan-polusi-melanda-begini-cara-efektif-mengobati-ispa-