Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Panduan Lihat Gerhana Bulan Sebagian Rabu Dini Hari, Gerhana Bulan Kasatmata Terakhir hingga 2021

Astronom amatir Marufin Sudibyo mengatakan, gerhana bulan sebagian kali ini akan menjadi gerhana kasatmata terakhir pada 2019 dan takkan terulang hingga 26 Mei 2021.

Data Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) mengungkap, seluruh gerhana bulan yang terjadi pada 2020 adalah gerhana bulan penumbra, karenanya tak bisa dilihat perbedaanya dengan purnama biasa. Tak seperti gerhana bulan sebagian kali ini.

Lantas bagaimana melihat gerhana bulan sebagian Rabu dini hari nanti? Meski tak ada yang spesial, ada triknya agar tak terlalu bosan menunggu.

Waktu

Gerhana bulan sebagian kali ini akan terjadi Rabu dini hari. Karenanya lebih baik beristirahat dahulu sebelum menyaksikannya.

Berdasatkan data NASA, fase awal gerhana bulan sebagian akan dimulai pukul 1.43 WIB. Namun, ini masih fase penumbra. Jadi, tak perlu khawatir melewatkannya.

Fase umbra, atau saat sebagian muka bulan memerah, akan terjadi mulai pukul 3.01 WIB. Bila anda ingin memotret tahapan gerhana bulan sebagian, maka bisa mulai mengamatinya pada waktu tersebut.

Gerhana bulan sebagian akan mencapai puncak pada pukul 4.03. Jika anda hanya ingin melihat puncak gerhana, maka bisa bangun sekitar pukul 3.50 dan mulai mengamatinya.

Fase umbra gerhana bulan sebagian akan berakhir pukul 5.59 WIB. Namun karena faktor matahari, kemungkinan besar anda hanya bisa menyaksikannya hingga sekitar pukul 5.00 WIB.

Lihat ke Arah Mana

Menurut NASA, gerhana bulan sebagian kali ini akan terjadi menjelang tenggelamnya bulan. Seperti benda langit lainnya, Bulan akan terbit di timur dan tenggelam di barat.

Karenanya, begitu bangun, lihatlah ke arah barat. Anda harus menemukan lokasi yang memungkinkan anda melihat ke arah barat dengan leluasa.

Karena sudah mendekati fajar, ketinggian bulan bakal cukup rendah. Pilihlah tempat seperti rooftop apartemen atau daerah yang lapang untuk mengamati. Kalau di gang, kemungkinan besar tak kelihatan.

Ekspektasi

Kerap kali kita mendengar bahwa gerhana bulan selalu diasosiasikan dengan bulan merah darah. Betul, jika itu gerhana bulan total.

Karena fenomena yang terjadi kali ini adalah gerhana bulan sebagian, maka jangan berharap bulan akan berwarna merah seluruhnya.

Nanti malam, hanya muka bagian atas bulan yang akan memerah. Selebihnya akan berwarna putih atau kekuningan seperti biasanya.

Karena faktor fajar, jangan pula berharap bisa menyaksikan fase gerhana bulan sebagian hingga yang paling akhir. Kemungkinan besar anda hanya bisa mengamati hingga pukul 5.00 WIB.

Benda Langit Lain

Jika anda bangun lebih awal, anda punya kesempatan untuk mengamati Jupiter. Planet terbesar di tata surya ini akan terlihat sebagai titik terang di bagian bawah bulan.

Sementara jika memiliki teleskop, anda juga bisa mengamati Saturnus yang berdekatan dengan bulan. Cahaya bulan mungkin sedikit mengganggu tetapi saat puncak gerhana bulan sebagian, anda bisa sekaligus mengamati planet yang kini berada pada titik terdekatnya dari Bumi itu.

https://sains.kompas.com/read/2019/07/16/083610523/panduan-lihat-gerhana-bulan-sebagian-rabu-dini-hari-gerhana-bulan-kasatmata

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke