Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ahli Gizi Sebut Rahasia Awet Muda Krisdayanti karena DNA Salmon, Hoaks

"Mimi setelah melakukan treatment tambah cantik. Jadi itu rahasia mimi? Ikan-ikan mahal yang ada di lautan sana?" tanya pemandu acara Ngopi Dara, Jessica Iskandar, seperti dikutip Kompas.com, Senin (24/6/2019).

"Jadi itukan memang untuk brightening. Pakai DNA dari ikan salmon," ujar Krisdayanti.

KD menjelaskan, tubuh manusia selain membutuhkan karbohidrat, juga memerlukan lemak omega 3. Salah satu ikan yang kaya dengan kandungan itu menurut KD adalah salmon.

"Karena tubuh kita kan selain karbohidrat. Kita juga butuh lemak dari Omega itu. Makanya pakai DNA salmon," kata Krisdayanti.

Perawatan itu umumnya dilakukan dengan teknik injeksi. Dokter kecantikan yang menangani istri Raul Lemos itu mengatakan bahwa untuk kondisi kulit Krisdayanti, ia menyarankan perawatan tersebut dilakukan sekali setahun saja.

Namun benarkah DNA ikan salmon bisa bikin awet muda?

DR. dr. Tan Shot Yen, M.hum selaku dokter ahli nutrisi secara terang-terangan membantah pernyataan sang diva.

"Hoaks ya, DNA ikan beda dengan DNA manusia," ujar Tan menanggapi pernyataan KD tersebut.

Tan menegaskan, omega 3 diperoleh dengan cara dikonsumsi dagingnya, bukan dengan dioleskan ke wajah apalagi suntik DNA ikan.

Dia juga memperingatkan, ikan laut yang kaya omega 3 sebaiknya tidak digoreng karena dapat mengubah lemak menjadi akrilamida dan Hidrokarbon aromatik polisiklik (PAH).

Akrilamida merupakan senyawa organik yang berpotensi mengancam kesehatan karena dapat menyebabkan kanker atau karsinogenik.

Sementara PAH terdiri dari beberapa rantai siklik aromatik dan bersifat hidrofobik. PAH tertentu ada yang bersifat karsinogenik atau memicu kanker.

Secara umum, Omega 3 memiliki 17 fungsi yang baik untuk tubuh. Namun perlu diingat, omega 3 hanya didapat dengan cara dimakan.

Berikut 17 fungsi omega 3:

1. Pertumbuhan otak dan mata sejak dalam kandungan

  • DHA: 40 persen amas lemak ratai panjang tidak jenuh untuk otak dan 60 persen untuk mata.
  • Kecerdasan lebih tinggi
  • Keterampilan komunikasi dan sosial lebih baik
  • Lebih sedikit masalah perilaku
  • Penurunan risiko keterlambatan tumbuh kembang janin
  • Penurunan risiko ADHD, Autisme dan Cerebal Palsy

2. Mengatasi kecemasan dan depresi

EPA terbukti efektif mengatasi depresi ketimbang obat anti depresan

3. Menunjang kesehatan mata

  • DHA merupakan komponen utama otak dan retina
  • Kecukupan omega 3 dapat menurunkan risiko degenerasi makula

4. Menurunkan risiko penyakit jantung dan pembuluh darah

5. Menurunkan gejala ADHD

  • Dapat memperbaiki fokus
  • Memperbaiki hiperaktivitas, perilaku impulsif, gelisah, dan agresif.

6. Memperbaiki sindroma metabolik

7. Mencegah dan meringankan gejala peradangan

8. Melawan penyakit auto imun termasuk lupus, rheumatoid arthritis, ulcerative colitis, Crohn's disease dan psoariasis.

9. Membantu mengatasi masalah gangguan mental

10. Mengatasi penurunan fungsi mental dan alzheimer

11. Menurunkan risiko penyakit kanker

12. Membantu mengatasi asma pada anak

13. Menurunkan lemak pada hati

14. Meningkatkan kesehatan tulang dan sendi

15. Membantu mengatasi nyeri haid

16. Memperbaiki kualitas tidur

17. Membantu kesehatan kulit

Tan menjelaskan, masing-masing ikan memiliki kandungan omega 3 berbeda.

"Ikan kembung memiliki omega 3 lebih banyak ya dibanding ikan lain," ujar Tan.

Dalam 100 gram ikan kembung  terdapat 2,2 miligram Omega 3. Sementara untuk 100 gram ikan tuna ada 2,1 miligram, ikan salmon 1,6 miligram, ikan tongkol 1,5 miligram, dan ikan teri 1,4 miligram omega 3.

https://sains.kompas.com/read/2019/06/24/123108123/ahli-gizi-sebut-rahasia-awet-muda-krisdayanti-karena-dna-salmon-hoaks

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke