Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Awas, Banyak Konsumsi Daging Merah Tingkatkan Risiko Kematian

KOMPAS.com - Sudah banyak studi yang berfokus pada hubungan potensial antara konsumsi daging merah dan harapan hidup manusia secara keseluruhan.

Sejak lama, penelitian-penelitian itu menunjukkan bahwa makan banyak daging merah, terutama jika sudah diproses, dapat meningkatkan risiko kematian.

Alasannya adalah konsumsi daging merah olahan telah terlibat dalam munculnya masalah kesehatan kardiovaskular di masa lalu. Sebuah penelitian terbaru juga menemukan hasil yang sama.

Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal BMJ itu memanfaatkan data kesehatan dan kebiasaan diet lebih dari 80.000 pria dan wanita. Para peneliti melacak perubahan dalam asupan daging merah untuk menarik tren luas dari waktu ke waktu.

Temuan utama di sini adalah bahwa individu yang meningkatkan asupan daging merahnya setidaknya setengah porsi per hari melihat peningkatan risiko kematian yang signifikan.

Peningkatan risiko terutama di kalangan orang-orang yang menyukai daging merah olahan. Daging merah olahan yang dimaksud seperti bacon, sosis, ham, dan lain sebagainya.

Daging olahan ini dikaitkan dengan risiko kematian 13 persen lebih tinggi dari semua penyebab. Daging yang tidak diproses, meski sedikit lebih baik, masih dikaitkan dengan peningkatan 9 persen dalam semua penyebab kematian.

Kabar baiknya adalah ketika terjadi penggantian daging merah dengan bentuk protein lain memiliki efek sebaliknya.

Mereka yang mengurangi konsumsi daging merah dan menggantinya dengan protein dari ikan, daging unggas tanpa kulit, telur, dan kacang-kacangan mengalami penurunan risiko kematian secara signifikan pada tahun-tahun berikutnya.

"Studi jangka panjang ini memberikan bukti lebih lanjut bahwa mengurangi asupan daging merah sambil makan makanan berprotein lain atau lebih banyak biji-bijian dan sayuran dapat mengurangi risiko kematian dini," kata Frank Hu, penulis senior dalam studi ini dikutip dari BGR, Kamis (13/06/2019).

"Untuk meningkatkan kesehatan manusia dan kelestarian lingkungan, penting untuk mengadopsi gaya Mediterania atau diet lain yang menekankan makanan nabati yang sehat," sambung Hu.

https://sains.kompas.com/read/2019/06/14/183300723/awas-banyak-konsumsi-daging-merah-tingkatkan-risiko-kematian

Terkini Lainnya

Kisah Penemuan Kerabat T-Rex, Tersembunyi di Laci Museum Selama 50 Tahun
Kisah Penemuan Kerabat T-Rex, Tersembunyi di Laci Museum Selama 50 Tahun
Fenomena
Planet Baru Mirip Bumi Ditemukan Mengorbit Bintang Katai 
Planet Baru Mirip Bumi Ditemukan Mengorbit Bintang Katai 
Fenomena
Mengapa Evolusi Bisa Menjelaskan Ukuran Testis Manusia Tapi Tidak Dagu Kita yang Unik
Mengapa Evolusi Bisa Menjelaskan Ukuran Testis Manusia Tapi Tidak Dagu Kita yang Unik
Kita
Paus Pembunuh Berbagi Mangsa dengan Manusia: Tanda Kepedulian atau Rasa Ingin Tahu?
Paus Pembunuh Berbagi Mangsa dengan Manusia: Tanda Kepedulian atau Rasa Ingin Tahu?
Oh Begitu
Apakah Kucing Satu-Satunya Hewan yang Bisa Mengeluarkan Suara Mendengkur?
Apakah Kucing Satu-Satunya Hewan yang Bisa Mengeluarkan Suara Mendengkur?
Oh Begitu
Siapakah Pemburu Terhebat dan Terburuk di Dunia Hewan? 
Siapakah Pemburu Terhebat dan Terburuk di Dunia Hewan? 
Oh Begitu
Misteri Sepatu Raksasa Romawi Kuno, Siapakah Pemiliknya?
Misteri Sepatu Raksasa Romawi Kuno, Siapakah Pemiliknya?
Oh Begitu
Bagaimana Wujud Neanderthal dan Denisovan Jika Masih Hidup Hari Ini?
Bagaimana Wujud Neanderthal dan Denisovan Jika Masih Hidup Hari Ini?
Kita
NASA Temukan Objek Antar-Bintang yang Melintas Cepat di Tata Surya
NASA Temukan Objek Antar-Bintang yang Melintas Cepat di Tata Surya
Fenomena
Keindahan Planet Merkurius Terlihat Jelas di Langit Senja Juli Ini
Keindahan Planet Merkurius Terlihat Jelas di Langit Senja Juli Ini
Oh Begitu
Ditemukan, Planet Ekstrem yang Memicu Semburan Energi di Bintang Induknya
Ditemukan, Planet Ekstrem yang Memicu Semburan Energi di Bintang Induknya
Oh Begitu
Bisakah Serigala dan Rubah Kawin Silang? Ini Jawaban Ilmiahnya
Bisakah Serigala dan Rubah Kawin Silang? Ini Jawaban Ilmiahnya
Oh Begitu
Satelit “Zombie” NASA Kembali Hidup, Pancarkan Sinyal Radio Setelah 60 Tahun Mati Total
Satelit “Zombie” NASA Kembali Hidup, Pancarkan Sinyal Radio Setelah 60 Tahun Mati Total
Oh Begitu
Teleskop Webb Ungkap Rahasia Materi Gelap di Zona Tabrakan Kosmik
Teleskop Webb Ungkap Rahasia Materi Gelap di Zona Tabrakan Kosmik
Fenomena
Peneliti Temukan Saklar Kolesterol, Harapan Baru Cegah Penyakit Jantung, Diabetes, dan Kanker
Peneliti Temukan Saklar Kolesterol, Harapan Baru Cegah Penyakit Jantung, Diabetes, dan Kanker
Kita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke