Sains Tunjukkan, Karakter Pasangan Tentukan Kesuksesan dalam Hidup

Menurut studi yang diterbitkan Carnegie Mellon University, pasangan adalah orang yang paling diandalkan dalam mengambil keputusan.Hal inilah yang pada akhirnya menentukan apakah kita berpeluang sukses atau gagal dalam hidup.

"Bila seseorang memiliki pasangan yang mendukung, dia berpeluang lebih sukses. Ini karena mereka terpacu untuk melakukan hal baru yang lebih menantang," kata studi tersebut.

Kesimpulan itu didapat ilmuwan Carnegie Mellon University setelah mempelajari 163 pasangan yang sudah menikah.

Setiap pasangan diminta untuk memecahkan teka-teki dan bersaing demi mendapat hadiah. Mereka bebas memilih permainan, dari yang sederhana sampai sulit. Ketika peserta sedang bermain dengan pasangan, ahli mencatat ekspresi dan perilaku peserta.

Mereka menemukan, orang dengan pasangan optimis dan suportif akan lebih terpacu untuk menyelesaikan tantangan sulit. Sementara orang dengan pasangan mudah putus asa, cenderung memilih permainan sederhana.

Penelitian tidak berhenti sampai di situ, ahli kembali mengamati pasangan yang sama 6 bulan kemudian.

Mereka menemukan, pasangan yang memilih tantangan sulit memiliki hubungan, kesehatan mental, kesejahteraan, keharmonisan, dan kebahagiaan yang lebih baik.

Brooke Feeney penulis utama studi dan profesor psikologi mengatakan, pilihan dalam setiap keputusan penting berhubungan dengan kesejahteraan jangka panjang.

"Pasangan yang mendukung dalam mengambil keputusan akan sangat membantu Anda untuk berkembang. Namun mereka (pasangan) juga bisa menghambat kemampuan diri, inilah yang membuat peluang sukses kecil," kata Feeney melansir Ideapod edisi Januari.

Ini bukanlah sekadar teori, tapi benar-benar dialami banyak pasangan. Misalnya saja Barack dan Michelle Obama, Mark Zuckerberg dan Pricilla Chan, Jay-Z dan Beyonce, dan pasangan ikonik lainnya.

Orang berpengaruh yang berasal dari latar belakang berbeda itu sepakat, pasanganlah yang membuat mereka sukses.

"Jelas saya tidak bisa melakukan apa pun yang saya lakukan tanpa Michelle. Anda bertanya sebelumnya apa yang membuat saya tetap waras, apa yang membuat saya seimbang, apa yang memungkinkan saya menghadapi tekanan. Tidak hanya dia menjadi ibu negara yang hebat, dia adalah segalanya. Saya mengandalkannya dalam banyak hal setiap hari," ujar Barack Obama dalam wawancara dengan Oprah Winfrey pada 2011.

Kemudian dalam kesempatan pidato di Harvard 2017, pendiri Facebook Mark Zuckerberg mengaku sang istri adalah orang terpenting dalam hidupnya.

Perlu digaris bawahi, tak hanya perempuan yang memiliki kekuatan untuk mendukung pasangan. Penyanyi RnB Beyonce berkata, suaminya punya andil besar dalam kehidupan sang diva.

"Saya tidak akan menjadi wanita seperti ini kalau saya tidak pulang ke rumah untuk pria itu (Jay-Z). Dialah pondasi terkuat untukku," ucap Beyonce.

Definisi sukses setiap orang berbeda, mungkin ada juga di antara pembaca yang tak ingin menikah.

Namun, Anda tidak dapat menyangkal bahagianya diberi dukungan dan kepercayaan untuk melakukan hal besar oleh pasangan.

Hal ini tak hanya membuat sukses, tetapi lebih bahagia dan menghargai setiap pencapaian dalam hidup.

Banyak orang berkata, kurang rasanya bila tidak memiliki siapapun untuk berbagi perasaan. Pasangan bukanlah sesuatu yang harus dimiliki, tapi ini bisa menjadi bonus luar biasa.