Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Inilah Ikan yang Disebut "Sangat Jelek" dalam Literatur Ilmiah

KOMPAS.com - Alam selalu menyimpan misteri dan keajaiban. Salah satunya hewan yang dalam bahasa Inggris dinami sarcastic fringehead ini.

Memiliki bentuk aneh dan mengerikan, banyak yang orang tak menyangka ikan ini benar-benar nyata.

Habitat ikan ini berada di perairan Pasifik, tepatnya di lepas Pantai Amerika Utara sepanjang San Francisco hingga Baja California di Meksiko.

Hewan ini tidak mudah diamati karena sering bersembunyi di lubang seperti celah berbatu atau sepotong sampah. Selain itu, hewan ini terkenal dengan sifat pemarahnya.

Mereka sering mengintai mangsa dari lubang persembunyian kemudian tiba-tiba menyergap. Jika sudah menentukan mangsa, apapun di dekatnya akan menjadi sasaran, termasuk penyelam.

Rumornya, ikan yang terlihat seperti boneka kaos kaki dengan mata cokelat yang kusam tidak mudah melepaskan mangsanya.

Melansir dari Science Alert, Sabtu (19/01/2019), dalam literatur ilmiah, ikan ini disebut "sangat jelek".

Tentu penyebutan itu bukan tanpa alasan. Pasalnya, ketika para pejantan bersaing satu sama lain, mereka akan membentangkan mulutnya.

Ketika mulut mereka terbuka, rupa mereka lebih mengerikan lagi. Barisan gigi tajam berada di tengah mulut yang seperti paruh burung yang dirotasi 90 derajat.

Mulut tersebut terlihat berwarna-warni.

Penelitian tesis ahli biologi kelautan Watcharapong Hongjamrassilp menunjukkan bahwa mereka menggunakan warna mulut mereka untuk berkomunikasi satu sama lain.

Ketika bertarung, maka mereka seperti berciuan. Kedua ikan menyeramkan itu akan saling mendorong mulut mereka untuk menentukan siapa yang terbesar.

Namun, ikan ini sebenarnya tidak seseram yang terlihat. Ukuran paling besar ikan ini hanya mencapai 30 sentimeter saja.

https://sains.kompas.com/read/2019/01/19/181159923/inilah-ikan-yang-disebut-sangat-jelek-dalam-literatur-ilmiah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke