KOMPAS.com - Pada awal kemunculannya, plastik adalah solusi brilian bagi umat manusia. Bahan ini selain serba guna juga relatif murah dibandingkan dengan material lainnya. Tapi kini beda cerita, keberadaanya sudah tak terkontrol lagi. Berbagai sudut planet termasuk tubuh manusia tak luput dari jangkauan plastik. Berikut beberapa buktinya.
1. Laut terdalam di Bumi
Tidak ada tempat yang lepas dari jangkauan plastik, termasuk dasar laut terdalam di Bumi. Studi yang dilakukan Alan Jamieson, ahli ekologi kelautan dari Newcastle University, Inggris menemukan plastik di Palung Kermadec di Pasific selatan dan di utara Palung Mariana. Masing-masing plastik ditemukan di kedalaman 10.000 meter dan 10.250 meter.
2. Antartika
Peneliti melaporkan adanya penemuan mikroplastik di Antartika. Temuan ini menjadi kabar buruk karena wilayah ini sebenarnya merupakan bagian terakhir dari muka bumi ini yang tak tersentuh aktivitas manusia. Namun, para peneliti justru menemukan plastik pada air serta salju yang ada di Antartika.
3. Hewan
Penyu, anjing laut, dan ubur-ubur merupakan beberapa hewan yang terkena imbas dari plastik. Berita yang sempat viral belakangan ini juga menyorot penemuan plastik di tubuh Paus Sperma di wakatobi.
Lalu, ada juga penemuan mikroplastik pada ikan yang dijual di pasar Makassar dan California.
Temuan yang cukup mengejutkan ini membuktikan bahwa plastik hampir berada di manapun.
Tak terhitung berapa banyak hewan yang memakan plastik. Mereka tertipu dengan bentuk plastik yang menyerupai mangsa yang mereka buru sehari-hari. Pelet plastik misalnya, dianggap menyerupai telur ikan yang lezat.
4. Tubuh Manusia
Apakah plastik hanya mengancam hewan saja? Ternyata tidak, kita pun juga tak luput dari ancaman plastik. Penelitian yang dilakukan baru-baru ini mengungkapkan jika mikroplastik akhirnya mencapai usus manusia.
Temuan ini berdasarkan dari penelitian pada tinja manusia. Hasilnya semakin menegaskan prediksi penelitian sebelumnya yang menyebut jika mikroplastik terdapat dalam air minum, garam meja, hingga seafood. Sekarang, perlu ada penelitian lebih lanjut untuk memahami apa arti temuan ini bagi kesehatan manusia.
https://sains.kompas.com/read/2018/12/06/200600123/dari-solusi-jadi-bencana-4-bukti-plastik-sudah-kuasai-dunia